BPBD Sampang Imbau Masyarakat Siaga Hadapi Angin Kencang dan Hujan Deras
Ach. Mukrim - Thursday, 04 December 2025 | 05:27 PM


salsabilafm.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sampang meningkatkan status siaga dan mengimbau masyarakat untuk mewaspadai potensi bencana hidrometeorologi, seperti banjir, tanah longsor, dan angin puting beliung.
Imbauan ini dikeluarkan menyusul prediksi intensitas hujan tinggi dan angin kencang yang berpotensi terjadi kapan saja.
Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sampang, Mohammad Hozin, menjelaskan, kondisi cuaca ekstrem beberapa hari ke depan dapat memicu risiko bencana alam yang lebih tinggi.
“Dalam beberapa hari ke depan akan terjadi intensitas hujan tinggi, angin kencang, serta kondisi tanah yang labil. Hal itu dapat memicu terjadinya banjir, tanah longsor, dan angin puting beliung,” jelasnya, Kamis (4/11/2025).
Menurutnya, kewaspadaan ini didasari oleh kejadian terkini di mana angin kencang telah mengakibatkan dua bangunan, termasuk satu rumah warga dan ruang kelas di SDN Asemraja 1 di Kecamatan Jrengik, rusak parah akibat tertimpa pohon tumbang pada 2 Desember 2025 lalu.
Menanggapi potensi risiko tersebut, pihaknya mendesak warga untuk melakukan langkah antisipasi mandiri guna meminimalisir dampak bencana.
“Kami imbau agar masyarakat rutin membersihkan selokan atau saluran air di sekitar rumah, serta memangkas ranting dan dahan pohon yang berpotensi patah saat angin kencang,” tambahnya.
Selain itu, masyarakat diminta untuk menghindari aktivitas di tepi sungai saat hujan deras atau debit air meningkat. “Segera menjauh dari area rawan jika muncul tanda-tanda bahaya seperti tanah mulai retak, rembesan air di lereng, atau suara angin berputar yang tidak biasa. Langkah-langkah sederhana tersebut sangat penting untuk mengurangi risiko bencana,” tegasnya.
Dia mengungkapkan, untuk memastikan kesiapan BPBD Sampang telah menyiapkan peralatan darurat dan evakuasi, serta menyiagakan personel selama 24 jam penuh. “Kami meminta masyarakat untuk tetap tenang, tidak panik, namun waspada terhadap setiap perubahan kondisi alam,” imbaunya. (Mukrim)
Next News

Influencer Anas dan Adel Cabut Laporan Pencemaran Nama Baik, Kasus Berakhir Damai
a day ago

Gegara Akreditasi, 30 PAUD di Sampang Ditutup dan Insentif Guru Disetop
a day ago

Peringati Hari Jadi ke-402, Puluhan Raja Nusantara se-Indonesia Akan Hadir di Sampang
a day ago

Jelang Nataru, 300 Bus AKAP-AKDP di Terminal Sumenep Dicek Kelayakan
2 days ago

294 Personel Disiagakan untuk Pengamanan Nataru di Pamekasan
2 days ago

Genjot Swasembada Pangan, Pemkab Sampang Kucurkan Rp581 Juta untuk Pengadaan Alsintan
2 days ago

Target Terlalu Tinggi, Capaian PAD Parkir Sampang 2025 Terancam Meleset
2 days ago

Arab Saudi Larang Ambil Foto, Selfie dan Video di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi
10 days ago

Siaga Bencana, BPBD Pamekasan Dirikan Pos Terpadu Hidrometeorologi
10 days ago

Kiai Widadi Rahim Terpilih Sebagai Ketua PCNU Sumenep 2025-2030
10 days ago
