Pasar Tradisional Saronggi Sumenep: Pusat Aktivitas Ekonomi Warga

Spread the love

salsabilafm.com – Pasar tradisional masih menjadi salah satu penggerak utama ekonomi masyarakat. Salah satunya terlihat di Pasar Tradisional Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep.

Beragam aktivitas jual beli terlihat setiap hari, mulai dari pedagang sayur, ikan, hingga penjual aneka kue basah.

Marzuki, salah seorang pedagang kue lapis, mengaku setiap hari memproduksi ratusan potong kue untuk dijual di pasar tersebut.

“Setiap hari saya buat kue lapis kisaran 200 sampai 300 buah dan juga menerima pesanan di rumah,” tuturnya, Senin (10/11/2025).

Dari hasil berjualan itu, Marzuki memperoleh keuntungan sekitar Rp50 ribu hingga Rp60 ribu per hari.

“Alhamdulillah, cukup untuk membantu memenuhi kebutuhan keluarga,” ujarnya.

Sementara itu, salah satu pedagang keliling, Samsul Hidayat, mengungkapkan, dirinya rutin membeli bahan-bahan pokok dan berbagai kue basah di pasar tradisional Saronggi untuk dijual kembali ke lingkungan permukiman.

“Sudah tiga tahun lebih saya menjalani usaha ini. Kalau modalnya Rp1 juta, saya bisa dapat untung sekitar Rp250 ribu,” katanya.

Pasar tradisional Saronggi pun terus menunjukkan geliatnya sebagai pusat aktivitas ekonomi warga, menjadi ruang perputaran rezeki yang tetap hidup di tengah pesatnya perkembangan toko modern. (*)


Spread the love

Related Articles

Latest Articles