Petani di Sumenep Uji Coba Drone Pertanian, Percepat Penyemprotan Pestisida
Redaksi - Thursday, 02 October 2025 | 09:41 PM


salsabilafm.com Kelompok Tani Sumber Baru Desa Pangarangan, Kecamatan Kota Sumenep, melakukan uji coba penggunaan drone pertanian dari pabrikan Maxi sebagai inovasi dalam pemupukan dan penyemprotan pestisida. Langkah ini merupakan bagian dari upaya mendukung program nasional Swasembada Pangan melalui pola tanam IP300 (Indeks Pertanaman 300).
Uji coba ini dipimpin langsung oleh Ketua Kelompok Tani Sumber Baru Sunarto Wiyono, serta dihadiri oleh Tim Penyuluh Pertanian dari Kecamatan Kota Sumenep dan Desa Pangarangan.
Menurut Sunarto, penggunaan drone dalam kegiatan pertanian ini diharapkan bisa meningkatkan efisiensi dan produktivitas petani. Teknologi ini dinilai mampu mempercepat proses pemupukan dan penyemprotan, sekaligus meminimalkan kontak langsung petani dengan bahan kimia.
“Kami mencoba teknologi drone ini agar proses pemupukan dan penyemprotan pestisida bisa dilakukan lebih cepat dan merata. Ini juga untuk menjaga kesehatan petani karena mereka tidak perlu lagi langsung menyemprot secara manual,” ujarnya, Kamis (2/10/2025).
Drone pertanian ini tidak hanya digunakan untuk pemupukan, tetapi juga untuk penanggulangan hama dan penyakit tanaman melalui penyemprotan pestisida yang lebih terkontrol. Dengan adanya inovasi ini, petani berharap dapat menjaga tanaman tetap tumbuh optimal, terutama dalam mendukung target IP300 yang memerlukan pengelolaan lahan yang intensif.
“Kami berharap inovasi ini bisa terus didampingi oleh penyuluh pertanian dan pihak terkait agar para petani bisa mahir dan tidak salah dalam penggunaannya. Ini bagian dari transformasi pertanian menuju era modern,” katanya.
Tim penyuluh pertanian dari Kecamatan Kota dan Desa Pangarangan turut memberikan pendampingan dalam pelaksanaan uji coba tersebut. Mereka juga menyampaikan pentingnya edukasi dan pelatihan berkelanjutan untuk memastikan keberhasilan adopsi teknologi oleh petani lokal.
Uji coba ini menjadi langkah awal bagi Desa Pangarangan untuk menerapkan pertanian berbasis teknologi, dengan harapan ke depan bisa meningkatkan ketahanan pangan daerah dan nasional. (*)
Next News

Influencer Anas dan Adel Cabut Laporan Pencemaran Nama Baik, Kasus Berakhir Damai
a day ago

Gegara Akreditasi, 30 PAUD di Sampang Ditutup dan Insentif Guru Disetop
a day ago

Peringati Hari Jadi ke-402, Puluhan Raja Nusantara se-Indonesia Akan Hadir di Sampang
a day ago

Jelang Nataru, 300 Bus AKAP-AKDP di Terminal Sumenep Dicek Kelayakan
2 days ago

294 Personel Disiagakan untuk Pengamanan Nataru di Pamekasan
2 days ago

Genjot Swasembada Pangan, Pemkab Sampang Kucurkan Rp581 Juta untuk Pengadaan Alsintan
2 days ago

Target Terlalu Tinggi, Capaian PAD Parkir Sampang 2025 Terancam Meleset
2 days ago

Arab Saudi Larang Ambil Foto, Selfie dan Video di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi
10 days ago

Siaga Bencana, BPBD Pamekasan Dirikan Pos Terpadu Hidrometeorologi
10 days ago

Kiai Widadi Rahim Terpilih Sebagai Ketua PCNU Sumenep 2025-2030
10 days ago
