Peduli Lingkungan, Penyandang Disabilitas Ikut Aksi Bersih Pantai di TMC Sampang
ROMI - Monday, 22 September 2025 | 10:12 AM


salsabilafm.com– Keterbatasan tidak menjadi halangan bagi para penyandang disabilitas, berangkat dari keteguhan tidak hanya ingin menjadi objek, tetapi juga menjadi subjek, membuat mereka kuat untuk membuktikan bahwa mereka mampu berbuat.
Aksi bersih-bersih pantai yang dilakukan oleh puluhan relawan di Taddan Mangrove Conservation (TMC), Jl. Raya Taddan, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang, Minggu (21/9/2025) menjadi bukti. Dengan cekatan mereka memungut satu persatu sampah plastik yang dibuang oleh oknum yang abai akan lingkungan.
6 anggota Unit Layanan Disabilitas Penanggulangan Bencana (ULD PB) Sampang pun turut serta dalam aksi merawat lingkungan tersebut. Mereka berbaur dengan komunitas lainnya memungut sampah di bibir pantai.
Ketua ULD PB Sampang, Zahruddin mengucapkan terima kasih kepada FPRB Sampang yang selama ini telah mendampingi ULD PB. Pihaknya berharap selalu dilibatkan dalam segala bentuk kegiatan yang diselenggarakan oleh semua pihak utamanya dalam penanggulangan bencana.
“Teman-teman sebetulnya sangat semangat sekali untuk mengikuti kegiatan ini, tetapi karena ruang lingkup bersih-bersihnya terbatas, jadi hanya 6 orang yang kami ikut sertakan, niat awalnya 10-11 orang,” tuturnya.
Zahruddin menambahkan, pihaknya memiliki beberapa program kerja yang akan disusun dalam beberapa waktu kedepan. Oleh karena itu, ia berharap program program tersebut bisa dikolaborasikan dengan FPRB, OPD, dan pihak lainnya.
“Kami akan menyusun program kerja yang tentunya bisa dikolaborasikan dengan semua pihak. Jadi kami berharap bisa terlibat aktif segala bentuk kegiatan yang ada,” harapnya.
Ketua Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Kabupaten Sampang, Moh. Hasan Jailani memberikan perhatian khusus terhadap aksi teman-teman disabilitas. Menurutnya, semua pihak harus belajar dari mereka yang turut andil merawat dan menjaga alam meski dengan segala keterbatasan.
“Sampai teman teman disabilitas turun tangan, yang merasa disabilitas saja begitu semangatnya, apalagi kita yang diberikan kekuatan normal. Saya pikir ini menjadi pecutan bagi kita semua bahwa kondisi alam saat ini cukup perlu mendapatkan perhatian semua pihak,” tegasnya. (Romi)
Next News

Influencer Anas dan Adel Cabut Laporan Pencemaran Nama Baik, Kasus Berakhir Damai
a day ago

Gegara Akreditasi, 30 PAUD di Sampang Ditutup dan Insentif Guru Disetop
a day ago

Peringati Hari Jadi ke-402, Puluhan Raja Nusantara se-Indonesia Akan Hadir di Sampang
a day ago

Jelang Nataru, 300 Bus AKAP-AKDP di Terminal Sumenep Dicek Kelayakan
2 days ago

294 Personel Disiagakan untuk Pengamanan Nataru di Pamekasan
2 days ago

Genjot Swasembada Pangan, Pemkab Sampang Kucurkan Rp581 Juta untuk Pengadaan Alsintan
2 days ago

Target Terlalu Tinggi, Capaian PAD Parkir Sampang 2025 Terancam Meleset
2 days ago

Arab Saudi Larang Ambil Foto, Selfie dan Video di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi
10 days ago

Siaga Bencana, BPBD Pamekasan Dirikan Pos Terpadu Hidrometeorologi
10 days ago

Kiai Widadi Rahim Terpilih Sebagai Ketua PCNU Sumenep 2025-2030
10 days ago
