Bermodal Rp. 100.000, Dua Bocah SD di Sampang Nekat ke Jakarta Pakai Motor Ikuti Rute GPS
ROMI - Wednesday, 22 November 2023 | 07:22 AM


salsabilafm.com– Dua bocah asal sampang sempat diamankan polisi di Tengaran, Kabupaten Semarang, karena nekat naik motor ke Jakarta tanpa mengenakan helm dan kelengkapan surat-surat kendaraaan. Keduanya hanya membawa uang Rp. 100 ribu hasil dari meminjam ke tetangganya.
Kapolsek Tengaran, AKP Supeno mengatakan dua siswa SD dan MI berinisial MZ (11) dan DR (10) itu diamankan pada Senin (20/11) sekitar pukul 07.15 WIB, saat personel Sat Lantas unit Tengaran bersama personel Polsek melaksanakan AG (Ambang Gangguan).
“Mereka berasal dari kecamatan Pangarengan, Kabupaten sampang. Mereka berangkat dari Madura pada Minggu (19/11) sekitar pukul 13.00 WIB tanpa diketahui oleh orang tuanya. Keduanya berdalih hendak ke Jakarta menemui rekannya, dengan berbekal uang Rp. 100 ribu dan aplikasi map (GPS),” ujarnya.
Dua anak itu lalu dipersilakan beristirahat sembari dimintai keterangan. Polisi kemudian mengecek ponsel yang dibawa oleh keduanya. Dari ponsel anak itu, polisi menemukan nomor salah satu guru. Melalui guru tersebut, polisi akhirnya bisa menghubungi pihak orang tua anak tersebut.
“Sekitar pukul 23.30 WIB, Senin malam, orang tua MZ dan DR tiba di Mapolsek Tengaran. Kami lakukan pembinaan kepada orang tua MZ dan DR, setelah kejadian ini untuk memberikan pengawasan ekstra kepada anak-anaknya, Setelah itu kami serahkan kembali kepada para orang tua dengan membubuhkan surat pernyataan,” pungkasnya.
Sementara, pihak keluarga bocah (MZ), Jauhari menyampaikan, pertama kali informasi itu didengar dari istrinya yang ditelfon oleh petugas kepolisian. Saat itu, dirinya tidak langsung percaya karena khawatir penipuan, sehingga meminta foto dan video keberadaan keponakannya tersebut.
“Setelah dikirim foto dan video, saya langsung bergegas menjemput ponakan saya ke Jawa Tengah dengan ditemani keluarga, kami tidak habis pikir, mereka memiliki inisiatif ke Jakarta Sebab, saat berangkat dirinya bertemu dengan ponakannya di pasar dan saat ditanya, ponakannya hanya ingin beli-beli,” katanya. (Mukrim)
Next News

Influencer Anas dan Adel Cabut Laporan Pencemaran Nama Baik, Kasus Berakhir Damai
a day ago

Gegara Akreditasi, 30 PAUD di Sampang Ditutup dan Insentif Guru Disetop
a day ago

Peringati Hari Jadi ke-402, Puluhan Raja Nusantara se-Indonesia Akan Hadir di Sampang
a day ago

Jelang Nataru, 300 Bus AKAP-AKDP di Terminal Sumenep Dicek Kelayakan
2 days ago

294 Personel Disiagakan untuk Pengamanan Nataru di Pamekasan
2 days ago

Genjot Swasembada Pangan, Pemkab Sampang Kucurkan Rp581 Juta untuk Pengadaan Alsintan
2 days ago

Target Terlalu Tinggi, Capaian PAD Parkir Sampang 2025 Terancam Meleset
2 days ago

Arab Saudi Larang Ambil Foto, Selfie dan Video di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi
10 days ago

Siaga Bencana, BPBD Pamekasan Dirikan Pos Terpadu Hidrometeorologi
10 days ago

Kiai Widadi Rahim Terpilih Sebagai Ketua PCNU Sumenep 2025-2030
10 days ago
