Supir Mengantuk, Truk Bermuatan Sembako Sruduk Pohon

0
Supir Mengantuk, Truk Bermuatan Sembako Sruduk Pohon
Hantam pohon, bagian depan truk rusak berat

Kecelakaan tunggal terjadi di Jalan Raya Imam Ghozali Sampang, Madura, Jawa Timur, Sabtu (19/12/20) sekitar pukul 04.00 Wib. Truk bermuatan sembako dengan Nopol M 8773 UN mengalami rusak berat setelah menabrak pohon.

Truk tersebut dikendarai oleh Moh. Kiki (20) Warga Dsn. Gunung Barat Ds. Sergang Kec. Batuputih Kab. Sumenep dan kenek truk, Yudha (20) warga Ds. Kebun Kelapa Kec. Kalianget Kab. Sumenep.

Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut, kenek truk hanya mengalami luka ringan dan dirawat RSUD dr Mohammad Zyn Sampang.

Menurut Samadi (40) saksi mata di lokasi kejadian, Kecelakaan terjadi diduga akibat supir truk mengantuk. “Truk itu melaju dari arah timur dengan kecepatan tinggi, mungkin karena ngantuk jadi nabrak pohon,” jelasnya.

Kanit Laka Lantas Polres Sampang, Ipda Eko Puji Waluyo membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya Laka tunggal terjadi karena pengemudi mengantuk sehingga oleng dan menabrak pohon. (Mukrim)

Kabupaten Sampang Raih Penganugerahan Innovative Government Award 2020

0
Kabupaten Sampang Raih Penganugerahan Innovative Government Award 2020
Bangga, Bupati Sampang H. Slamet Junaidi menerima penghargaan IGA 2020

Di bawah tonggak kepemimpinan Bupati H. Slamet Junaidi, Kabupaten Sampang kembali meraih penghargaan luar biasa. Kali ini, Gelar sebagai Kabupaten Sangat Inovatif berhasil disandang.

Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Bupati Sampang pada Jum’at (18/12/20) dalam ajang Innovative Government Award (IGA) tahun 2020 yang diselenggarakan oleh Kementrian Dalam Negeri.

“Penghargaan ini merupakan kado spesial hari jadi Kabupaten Sampang, terutama dari buah inovasi yang dilakukan oleh pemerintah daerah selama ini,” ungkap Bupati setelah menerima penghargaan tersebut di Hotel Sultan Jakarta.

Menurutnya, penghargaan ini diraih setelah Kabupaten Sampang dinilai sebagai salah satu kabupaten yang sangat inovatif dalam perbaikan tata kelola pemerintahan, peningkatan pelayanan publik dan peran serta masyarakat.

“Baru tahun ini Sampang memperoleh penghargaan IGA yang telah diselenggarakan mulai tahun 2018, tentunya ini akan menjadi motivasi tersendiri bagi kami untuk menuju kesamaan persepsi mencapai kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. (Romi)

Peringati Harjad Sampang ke-397, Pemerintah Hanya Gelar Ziarah Makam Leluhur

0
Peringati Harjad Sampang ke-397, Pemerintah Hanya Gelar Ziarah Makam Leluhur
Khusuk, salah seorang peziarah di makam Aji Gunung Sampang

Peringatan hari jadi Kota Bahari ke-397, hanya akan digelar dengan Ziarah Makam Leluhur. Hal itu karena situasi pandemi Covid-19 belum berakhir.

Kabid kebudayaan Disporabudpar Sampang, Mahtum mengatakan, rute kegiatan ziarah dalam peringatan Hari Jadi Sampang dengan menggelar doa bersama di 5 titik makam Leluhur yang sebagian merupakan Destinasi Wisata Religi di Pulau Garam Madura.

“Rute ziarah yaitu, pertama tanggal 22 Desember 2020, pukul 15.00 Wib bakda ashar di 4 titik, yakni makam Raden Qobul (bujhuk Aji Gunung), Kelurahan Gunung Sekar Sampang, terus Pebabaran Trunojoyo Jalan Pahlawan Kelurahan Rong Tengah,” papar Mahtum, Kamis (17/12/2020).

“Terus ke Raden Panji Muhammad Noer Jalan Merapi Kelurahan Rong Tengah, kemudian dilanjutkan ke Pangeran Santo Merto Jalan Mangkubumi Kelurahan Karang Dalem,” lanjutnya,

Ia juga menjelaskan bahwa puncak acara Harjad Sampang ke 397 pada 23 Desember 2020, Doa bersama Makam Ratu Ebhuh Kelurahan Polagan Sampang pukul 08.00 Wib.

“Insyaalloh akan dihadiri Bupati Sampang H. Slamet Junaidi, beserta Forkopimda dan undangan OPD se- Kabupaten Sampang,” tutupnya. (Abaz)

Penemuan Mayat di Sungai Robatal Sampang Gegerkan Warga

0
Penemuan Mayat di Sungai Robatal Sampang Gegerkan Warga
Foto : Tangkap layar video viral berdurasi 30 detik

Ramai beredar di berbagai jejaring sosial, video penemuan mayat laki-laki oleh warga Robatal, Sampang, Madura, Jawa Timur pada Rabu (16/12/20).

Dalam video berdurasi 30 detik tersebut, terlihat sejumah warga setempat beramai-ramai mengevakuasi mayat dari Sungai Robatal menggunakan keranda biru.

Menurut data yang dihimpun salsabilafm.com, mayat laki-laki tersebut bernama Bridin (60), warga Dusun Batu Ampar, Desa Robatal, Kecamatan Robatal Sampang.

Kapolsek Robatal, Firman Widyaputra Lukman Suma Atmadja membenarkan peristiwa yang menggegerkan warga Robatal tersebut.

“Benar, sekitar pukul 08.00 Wib warga memang menemukan mayat di perbatasan sungai Robatal dan Bapelle,” jelasnya melalui via telepon, Rabu (16/12) malam.

Diceritakan, sebelum peristiwa tersebut korban bercerai dengan istrinya. Diduga hal tersebut membuat korban mengalami depresi dan memiliki penyakit pikun.

“Korban sering keluar berhari-hari dari rumah untuk mencari isyrinya,” ucapnya.

Kemudian, pada Senin (24/12), sekira pukul 07.00 Wib, yang bersangkutan kembali ke luar dari rumah namun tidak kembali lagi, hingga akhirnya ditemukan sudah tidak bernyawa. (Romi)

Laka Lantas Camplong Sampang Tewaskan 2 Pengendara Sepeda Motor

0
Laka Lantas Camplong Sampang Tewaskan 2 Pengendara Sepeda Motor
Berhati-hati, Satlantas Polres Sampang ketika mengevakuasi motor korban

Kecelakaan Lalulintas terjadi di Jalan Raya Desa Prajjan, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang, Rabu (16/12/20) sekitar pukul 10.30 Wib. Dua pengendara sepeda motor meninggal dunia dalam peristiwa ini.

Kanit Laka Lantas Polres Sampang, Ipda Eko Puji Waluyo mengungkapkan, kedua korban merupakan warga Desa Banjar tabulu, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang.

“Akibat kecelakaan ini, korban atas nama Mu’in mengalami luka berat pada kepala dan meninggal dunia di TKP. Korban bernama Abror mengalami luka berat kemudian meninggal di Puskesmas Camplong,” terangnya melalui via telepon.

Dijelaskan, kecelakaan maut bermula ketika Sepeda motor Vario dengan Nopol L 2998 SL yang dikendarai Mu’in melaju dari arah Selatan ke Utara dengan kecepatan tinggi.

Sesampainya di TKP, diduga sepeda motor yang ia kendarai melaju terlalu ke kanan. Sedangkan dari arah berlawanan (Utara ke Selatan), Abror dengan motor Supra, Nopol L 5025 FW melaju dengan kecepatan tinggi.

“Karena jarak keduanya terlalu dekat, kecelakaan tidak dapat dihindari dan terjadilah laka lantas,” tuturnya.

Saat ini, pihaknya tengah melakukan penyidikan lebih lanjut. Sedangkan kerugian material diperkirakan sekitar 4 Juta rupiah. (Romi)

Pedagang Kaki Lima Untung Dua Kali Lipat Berkat Demo – Sampang

0
Pedagang Kaki Lima Untung Dua Kali Lipat Berkat Demo - Sampang
Potret, seorang pedagang es degan berjualan di lokasi aksi. Foto : Mukrim

Sejumlah pedagang kaki lima (PKL) memanfaatkan momen keramaian yang terjadi di depan Mapolres Sampang, Madura, Jawa Timur, pada Rabu (16/12/20) untuk mengais rejeki.

Nampak sejumlah pedagang sibuk berjualan di tengah kerumunan aksi ratusan massa pendukung Front Pembela Islam (FPI) yang mendesak pihak kepolisian mengungkap kasus penembakan 6 laskar FPI dan menuntut Habib Rizieq Shihab di bebaskan.

Moh faqih (46), salah satu pedagang es degan mengaku sengaja datang ke lokasi unjuk rasa untuk berjualan. Menurutnya, keramaian orang membawa berkah baginya.

“Ya, Alhamdulillah mas, dagangan saya habis terjual, banyak pendemo yang beli,” ujarnya saat ditemui di tengah keramaian massa.

Pedagang kaki lima yang biasa berjualan di terminal Sampang ini mengaku mendapatkan keuntungan dua kali lipat dari hasil penjualannya hari ini.

“Kalau ada keramaian, seperti demo ini bisa laku lebih banyak dari biasanya, bahkan dua kali lipat,” ungkap faqih.

Pantauan salsabilafm.com, tidak hanya penjual es degan saja yang memanfaatkan keramain aksi. Sejumlah pedagang lainnya juga turut memperoleh keuntungan, seperti penjual Siomay, Batagor, Bakso, serta penjual kopi dadakan. (Mukrim)

Tuntut Keadilan, Ratusan Massa Pendukung FPI Datangi Mapolres Sampang

0
Tuntut Keadilan, Ratusan Massa Pendukung FPI Datangi Mapolres Sampang
Berapi-api, Ratusan massa menyuarakan tuntutannya. Foto : Ahmad Mukrimn

Ratusan massa pendukung ormas Front Pembela Islam (FPI) menggelar Aksi “Sampang Madura Bergerak Untuk Keadilan dan HAM” di depan Mapolres Sampang Jalan Jamaludin, Sampang, Madura, Jawa Timur , Rabu (16/12/2020).

Pantauan salsabilafm.com, sekitar pukul sembilan pagi, massa mulai berkumpul di depan Gedung DPRD dan bergerak menuju Mapolres setempat untuk menuntut keadilan atas tewasnya 6 laskar FPI dalam tragedi Tol Jakarta – Cikampek KM 50.

Ratusan massa juga mendesak Kepolisian agar membebaskan Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab (IB HRS) dari Rutan Narkoba Polda Metro Jaya karena ditetapkan sebagai tersangka dalam dugaan pelanggaran protokol kesehatan dan penghasutan.

Nampak aksi berjalan kondusif dan sejumlah tokoh masyayikh dari massa pendukung FPI dapat menyampaikan langsung tuntutan kepada Kapolres Sampang AKBP Abdul Hafidz.

Tuntut Keadilan, Ratusan Massa Pendukung FPI Datangi Mapolres Sampang
Ikhlas, Sejumlah Ulama Sampang turun jalan tuntut keadilan

Salah satu orator aksi, Habib Abdurrahman mengatakan, massa mendatangi Mapolres Sampang sebagai bentuk desakan untuk keadilan proses hukum enam orang Syuhada dari Laskar FPI dan menuntut agar Habib Rizieq dibebaskan tanpa syarat.

“Umat muslim satu dengan yang lain adalah saudara, maka dari itu kami terpanggil karena saudara kami, dan kami tidak ingin kejadian seperti ini terulang kembali,” ucapnya.

Sementara itu Kapolres Sampang AKBP Abdul Hafidz menyampaikan rasa terima kasihnya atas silaturahmi para Ulama, dan juga sebelumnya telah menerima silaturahmi dari 14 Kecamatan.

Pihaknya berjanji akan menyampaikan apa yang menjadi tuntutan massa kepada Kapolda Metro Jaya. “Semuanya kita laporkan, semuanya kita sampaikan kepada bapak Kapolda,” imbuhnya.

Kapolres juga mengajak seluruh masyarakat bersama- sama untuk menjaga kondusifitas dan berharap kota bahari terlindungi dari bahaya maupun dari bencana lainnya. (Abaz)

Netfid Kabupaten Sampang Fokus Berikan Pendidikan Demokrasi dan Kepemiluan

0
Netfid Kabupaten Sampang Fokus Berikan Pendidikan Demokrasi dan Kepemiluan | On Salsabila FM
Solid : Netfid Kabupaten Sampang bersama Salsabila

Network for Indonesian Democratic Society (Netfid) Kabupaten Sampang menggelar Talk Show bertema  “PENDIDIKAN DEMOKRASI DAN HAK POLITIK” di Radio Salsabila, Selasa (15/12/20) malam.

Ketua Netfid Kabupaten Sampang, Moh. Rui Arifin menyampaikan, Talk Show ini merupakan program rutinitas Netfid di tengah pandemi Covid-19. Karena, skala prioritas Netfid adalah melakukan sosialisasi pendidikan demokrasi dan politik.

Ada dua fokus Netfid hadir di Sampang, pertama pendidikan demokrasi dan yang kedua pendidikan kepemiluan. “Tapi karena Pemilu masih lama, jadi sekarang kita mempersiapkan generasi muda dalam memberikan pemahaman demokrasi dan hak demokrasi,” jelasnya.

Sebenarnya, lanjut Rui, ada beberapa program Netfid di Sampang selain sosialisasi melalui media sosial. Salah satunya program Goes To School, yakni memberikan pendidikan demokrasi ke sekolah.

“Cuma karena hari ini dalam kondisi pandemi Covid-19, jadi kita alhamdulillah bisa bekerjasama dengan radio Salsabila secara on air, juga bisa menghadirkan pemateri dari berbagai lembaga dan akademisi yang sesuai dengan bidangnya,” ungkap pria yang akrab disapa bang Roy itu.

Netfid Kabupaten Sampang Fokus Berikan Pendidikan Demokrasi dan Kepemiluan | On Salsabila FM
Aktif, Kedua narasumber ketika memberikan pemahaman

Hadir sebagai narasumber, Taufiq Rizqon, S.Ag selaku anggota KPU Kab. Sampang memberikan apresiasi terhadap Netfid karena telah mengupas pendidikan demokrasi melalui talk show ini kepada kalangan milenial.

“Saya berharap, talk show seperti ini terus dikembangkan karena mungkin baru pertama kali jadi masih banyak kekurangan. Tapi yang jelas kedepannya akan jauh lebih baik lagi,” ucapnya.

Di sisi lain, Dewan Pengawas Netfid Sampang, Moh. Kholil Asy’ari, SE berharap Netfid kedepan bisa lebih baik dalam mengawal demokrasi di Sampang dan bisa memberikan kontribusi yang maksimal untuk Sampang. (Romi)

Kuota Pupuk Menurun, Dispertan Sampang Terapkan Pupuk Mudah Murah

0
Kuota Pupuk Menurun, Dispertan Sampang Terapkan Pupuk Mudah Murah
Gigih : Petani di Kabupaten Sampang melakukan aktivitasnya

Kuota pupuk bersubsidi dari Kementerian Pertanian (Kementan) menurun, Dinas Pertanian (Dispertan) Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur menghimbau agar petani menghemat penggunaan pupuk.

Plt Kepala Dispertan Kabupaten Sampang, Suyono mengatakan bahwa kondisi kuota pupuk dari Kementrian Pertanian menurun dibandingkan tahun sebelumnya.

Sehingga, selain harus bisa menggunakan pupuk sesuai rekomendasi penanaman, para petani di Kota Bahari harus bisa menerapkan pupuk mudah dan murah.

“Penerapan pupuk mudah dan murah itu melalui pemanfaatan pupuk Organik Petroganik yang sudah difermentasi dengan pupuk tertentu,” ujarnya, Selasa (15/12/2020).

Untuk cara pembuatan, para petani hanya cukup menyediakan pupuk Urea subsidi dengan pupuk organik Petroganik, kemudian dicampur dan difermentasi antara tiga sampai lima hari.

Sedangkan, untuk bahan fermentasinya menggunakan EM4 ditambah satu gelas tetes atau larutan gula pasir. Lalu di semprotkan ke campuran Urea sampai lembab.

“Setelah itu, dimasukkan ke dalam sak, ikat dengan tali yang kuat dan letakkan tiga sampai lima hari baru bisa di pakai,” terangnya.

Suyono menambahkan, nantinya nitrogen tersebut akan beralih ke butiran-butiran organik Petroganik. Keuntungannya, organik Petroganik ini lebih murah hanya seharga Rp. 20 ribu persak.

“Nitrogen yang sudah tercampur, kandungannya lebih banyak, sehingga kalau dari 20 kg Urea akan menjadi 40 kg,” tutupnya. (Mukrim)

PerPres No 98/2020 : Guru Honorer Segera Berstatus P3K

0
PerPres No 98/2020 : Guru Honorer Segera Berstatus P3K
Santai : Hendro Sugiarto, Kabid Informasi Kepegawaian dan Pengembangan Karir BKPSDM Sampang

Sempat tidak jelas statusnya, Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) tahap pertama tahun 2019, kini telah masuk tahap pemberkasan untuk pengangkatan.

Tahap pemberkasan dilakukan setelah dikeluarkannya Perpres No 98 tahun 2020 tentang Gaji dan Tunjangan P3K yang merupakan pelaksanaan hak yang diperoleh oleh P3K.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Bidang (Kabid) Informasi Kepegawaian dan Pengembangan Karir, Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (BKPSDM) Kab. Sampang, Hendro Sugiarto pada Selasa (15/12/20).

Ia menyatakan, Honorer K2 yang telah masuk passing grade yaitu sebanyak 441 orang, dengan 3 formasi, perinciannya 402 Tenaga Guru, 27 Penyuluh Pertanian dan 12 Tanaga Kesehatan.

“P3K tahap pertama sudah dilakukan pada tahun 2019, formasinya tergantung yang masuk pasing grade berapa dan keuangan daerahnya berapa. Karena yang paling utama dengan P3K adalah keuangan untuk membayar meraka, karena yang bayar bukan pusat melainkan daerah,” ucapnya.

“Ujiannya sudah, kemaren kita telah umumkan, sekarang tahap pemberkasan,” lanjutnya.

Disampaikan pula pada akhir tahun 2020 ini, dalam tahap pemberkasan, pihaknya sedang mengajukan agar bisa mendapatkan Nomor Induk P3K. “Yang boleh ikut P3K tahun 2019 itu, yang masuk K-2 dan Data Base Badan Kepegawaian Negara (BKN),” imbuhnya.

Sedangkan rekrutmen PPPK tahun 2021 yang beritanya telah beredar dimasyarakat, saat ini masih ditingkat menteri. “Teknisnya kebawah seperti apa, masih belum,” jelasnya.

Untuk diketahui bahwa ada perekrutan khusus untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) jabatan guru, sesuai dengan kesepakatan Mendikbud, Menteri PANRB, Menteri Keuangan, Menteri Dalam Negeri dan BKN yang akan merekrut hingga 1 juta formasi mulai tahun depan. (Abaz)