Prodi Bahasa Indonesia Resmi Dibuka di Universitas Al-Azhar Kairo
Redaksi - Sunday, 09 November 2025 | 05:30 PM


salsabilafm.com – Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kairo mengumumkan bahwa Program Studi Bahasa Indonesia resmi dibuka di Fakultas Bahasa dan Terjemahan Universitas Al-Azhar, Kairo, Mesir.
Peresmian tersebut dilakukan oleh Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah RI, Abdul Mu’ti, pada 6 November 2025, sebagaimana disampaikan dalam keterangan tertulis KBRI Kairo yang dikutip dari Antara, Sabtu (8/11/2025).
Dalam sambutannya, Abdul Mu’ti menyebut pembukaan program studi Bahasa Indonesia di Universitas Al-Azhar merupakan tonggak penting pengakuan Bahasa Indonesia sebagai bahasa internasional.
“Bahasa bukan sekadar alat komunikasi, tetapi juga pemersatu bangsa. Bahasa Indonesia adalah salah satu bahasa dengan penutur terbanyak di dunia,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Grand Sheikh Al-Azhar dan pimpinan universitas atas dukungan serta kepercayaan mereka kepada Indonesia. Abdul Mu’ti menilai, Al-Azhar berperan besar dalam membina mahasiswa Indonesia agar menjadi pelopor penyebaran nilai-nilai Islam moderat di dunia.
Sementara itu, Rektor Universitas Al-Azhar, Salamah Dawud, mengatakan, pembukaan program studi Bahasa Indonesia menjadi tambahan berharga dalam jajaran bahasa yang diajarkan di universitas tersebut, yang kini berjumlah sekitar 15 bahasa.
“Bahasa Indonesia menjadi bahasa ke-15 yang diajarkan di Universitas Al-Azhar,” ungkapnya.
Ia menambahkan, keberhasilan program tersebut akan sangat bergantung pada dukungan Pemerintah Indonesia, khususnya dalam penyediaan tenaga pengajar berkualitas.
Salamah juga menuturkan, Indonesia memiliki tempat istimewa di hati sivitas akademika Al-Azhar karena mahasiswanya dikenal berakhlak mulia dan sopan.
Selain meresmikan program studi, KBRI melaporkan bahwa Abdul Mu’ti juga mengadakan pertemuan dengan Menteri Pendidikan Mesir, Mohamed Abdel Latif, untuk membahas penguatan kerja sama di bidang pendidikan dasar, menengah, dan kejuruan.
Kolaborasi tersebut mencakup pertukaran guru dan siswa, pengembangan kurikulum, serta penerapan teknologi pendidikan.
Kedua pihak sepakat kerja sama ini akan menjadi sarana untuk berbagi pengalaman dan meningkatkan mutu pendidikan, sekaligus menekankan pentingnya pendidikan karakter dan nilai moral bagi generasi muda yang beretika dan inovatif. (*)
Next News

Indonesia Kalah 0-1 Lawan Filipina di SEA Games 2025
10 days ago

Semifinal Badminton SEA Games 2025: Kalahkan Malaysia, Indonesia ke Final.
11 days ago

KPK Tetapkan Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko Tersangka Kasus Suap Jabatan, Proyek, dan Gratifikasi
a month ago

Mantan Ketua KPK Antasari Azhar Meninggal Dunia
a month ago

Anggota Komisi Percepatan Reformasi Polri Dilantik, Berikut Daftar Namanya
a month ago

Purbaya Siapkan Regulasi Redenominasi, Ubah Rp1.000 Jadi Rp1 pada 2027
a month ago

Zohran Mamdani Menangkan Pemilu, Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York
a month ago

UU Haji dan Umrah Terbaru Izinkan Umrah Mandiri
2 months ago

Prabowo Umumkan Bahasa Portugis Akan Diajarkan di Sekolah Indonesia
2 months ago

Kalahkan Shi Yu Qi, Jonatan Christie Juara Denmark Open 2025
2 months ago





