salsabilafm.com – Aksi balap liar belakangan ini marak di Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur. Tak hanya remaja, sejumlah pelajar juga kerap dijumpai sedang asyik kebut-kebutan melakukan aksi balap liar di jalan umum.
Aksi yang meresahkan dan membahayakan pengguna jalan itu membuat Polres Sampang mengambil tindakan tegas. Salah satunya dengan menginstruksikan Polsek jajaran untuk meminimalisir aksi balap liar.
Kapolres Sampang melalui Kasi Humas Polres Sampang, Ipda Dedy Dely Rasidie menyampaikan, pihaknya memberikan atensi kepada para kapolsek dan jajarannya.
“Kami juga meminta kepada masyarakat untuk menginformasikan ke polsek terdekat apabila mengetahui ada balap liar. Atau langsung melalui Command Center 110, supaya Balap Liar yang ada di masing-masing wilayah bisa cepat tertangani,” ujarnya, Minggu (5/1/2025).
Mengenai adanya informasi balap liar yang terjadi di wilayah Banyuates, kata Dedy, Polsek Banyuates sudah melaksanakan kegiatan antisipasi akan terjadinya balap liar.
“Jumat 3 Januari 2025 sekitar pukul 15.30 WIB, Polsek Banyuates sudah mulai melaksanakan patroli harkamtibmas sepanjang jalan Desa Banyuates sampai Desa Trapang,” ucapnya.
“Pada pukul 20.00 WIB sampai dini hari. Polsek Banyuates melaksanakan patroli harkamtibmas malam hari antisipasi Balap Liar di Jalan Raya Desa Banyuates sampai Desa Batioh,” tambahnya.
Dia menuturkan, Polsek Rayon IV yakni Polsek Banyuates, Polsek Ketapang dan Polsek Sokobanah serta anggota Koramil melakukan giat razia pada pukul 21.30 WIB sampai dini hari.
“Informasi yang kami terima aksi balap liar di Kecamatan Banyuates itu terjadi di Jalan Raya Nepa Desa Nepa sekitar pukul 00.30 WIB,” pungkasnya. (Mukrim)
