salsabilafm.com – Sebanyak 51 nelayan perahu purse seine Desa Pulau Mandangin, Kecamatan/Kabupaten Sampang menerima bantuan jaring ikan, melalui Program Pengembangan Masyarakat (PPM) Husky-CNOOC Madura Limited (HCML) 2025. Pendistribusian alat tangkap itu berlangsung di Balai Desa Mandangin, Kamis (6/11/2025) lalu.
Bantuan jaring dari HCML ini mendapat respon positif dari para pemilik kapal purse seine. Sebab, hal itu sangat membantu dan meringankan beban nelayan dalam memperbarui alat tangkapnya.
“Kami sangat berterimakasih pada HCML telah membantu jaring untuk meningkatkan hasil tangkapan laut,” ujar Khoiri, salah satu nelayan penerima bantuan.
Khoiri merasa bahwa keberadaan HCML di wilayah Pulau Mandangin sangat bermanfaat, karena membantu nelayan dengan berbagai kegiatan sosialisasi dan pemberian bantuan alat tangkap melalui program Pengembangan dan Pelibatan Masyarakat (PPM).
“Sudah beberapa tahun nelayan telah merasakan manfaat adanya HCML berupa bantuan alat tangkap. HCML telah menjadi tetangga baik bagi kami, dan berharap bantuan jaring ini bisa bermanfaat bagi nelayan pulau mandangin,” tuturnya.
Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Sampang, Yudik Yanto, yang juga pemilik kapal nelayan purse seine menyampaikan terima kasih karena sudah dibantu jaring nilon ukuran D6 mata 400.
Menurutnya, bantuan jaring sangat tepat, mengingat saat ini para nelayan butuh alat tambahan, karena sudah memasuki musim penghujan dan musim ikan kembung.
“Saat ini sebagian nelayan besar sedang memperbaiki jaringnya, maka bantuan jaring ini disalurkan pada waktu yang tepat untuk langsung dipasang dan akan digunakan saat musim melaut tiba,” ungkap Yudik.
Pj Kades Pulau Mandangin, Choirul Anam menyampaikan terimakasih kepada HCML. Pasalnya, hingga saat ini masih konsisten memberikan bantuan baik berupa fisik maupun pemberdayaan bagi masyarakat desa setempat.
“Alhamdullah HCML selalu hadir untuk masyarakat mandangin. Tahun ini kembali menyalurkan bantuan jaring untuk nelayan besar, dan berharap ke depan selalu memberikan program yang bermanfaat dan berjangka panjang,” harapnya.
Hal senada juga disampaikan Abdi Barri Salam, Analis Kebijakan Ahli Muda, Bagian Perekonomian dan SDA Pemkab Sampang. Dia menyampaikan apresiasi kepada HCML dan Trunojoyo Amanah Sagara (TAS) yang memfasilitasi kegiatan penyaluran bantuan jaring nelayan mandangin.
“Kami ucapkan banyak terimaksih HCML masih peduli ke nelayan mandangin. Kami berharap bantuan ini bisa digunakan dan manfaat bagi aktifitas sehari-sehari warga nelayan mandangin,” harapnya.
Pihaknya juga berpesan kepada masyarakat pulau Mandangin agar mulai memikirkan program apa yang bagus dan bermanfaat untuk diusulkan nanti pada saat jaring aspirasi masyarakat (jasmas).
“Kita tidak tahu apakah nanti HCML tidak memberikan program lagi setelah 2030, kalau kandungan minyak sudah habis. Maka dari itu kalau ada usulan bagus segara koordinasikan dengan pendamping PPM HCML. Mumpung HCML masih di Madura maka manfaatkan sebaik mungkin dan berjangka panjang,” pesan Barri. (*)
