Bupati Bangkalan R Abdul Latif Amin Imron menyebut Pandemi Covid-19 merupakan penyebab utama minimnya pencapaian visi misi yang telah ia kampanyekan terhadap masyarakat.
Hal ini disampaikan pada rapat paripurna di Gedung DPRD Bangkalan, Senin (15/03/2021) usai dirinya menyampaikan nota pengantar Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ), Tahun Anggaran 2020.
Menurutnya, akibat Covid-19 pihaknya tidak bisa memaksimalkan anggaran yang seharusnya diperuntukkan merealisasikan semua programnya, karena direfocusing untuk penanganan pandemi.
“Karena pandemi anggaran kita berkurang, sehingga program kegiatan harus ada skala prioritas, akibatnya beberapa program tidak maksimal, termasuk visi-misi kami,” ungkapnya.
Disampaikan pula, pada tahun 2021 ini saja anggaran perealisasian programnya juga harus direfocusing minimal 8 persen, sebagaimana tertuang dalam Peraturan Menteri keuangan nomor 17 tahun 2021.
“Ini yang menjadi kendala bagi seluruh Kabupaten bahkan Provinsi. Tidak hanya di Bangkalan,” jelasnya.
Kendati demikian, Ra Latif berjanji akan bekerja lebih keras lagi untuk mewujudkan visi-misinya di sisa periode kepemimpinannya.
“Mudah-mudahan ke depan semua visi-misi bisa kita wujudkan sesuai target,” harapnya. (Romi)