salsabilafm.com – Cabang Dinas (Cabdin) Pendidikan Jawa Timur Wilayah Kabupaten Sampang menyatakan akan memberikan tindakan tegas dan terarah kepada sekolah yang masih membandel melaksanakan Wisuda atau Purnawiyata.
Kepala Cabdin Pendidikan Jawa Timur Wilayah Kabupaten Sampang, Mas’udi Hadiwijaya mengatakan, tindakan itu, dilakukan guna melaksanakan perintah dari Surat Edaran (SE) Disdik Jatim, Nomor 000.1.5/1506/101.5/2025 tentang larangan pelaksanaan wisuda di Sekolah Negeri pada jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), dan Sekolah Luar Biasa (SLB).
Pihaknya mengaku, sudah melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah terkait larangan pelaksanaan Wisuda tersebut.
“Kita mengimbau kepada semua sekolah untuk tidak melaksanakan kegiatan wisuda untuk kelas XII yang akan lulus,” katanya, Senin (14/04/2025).
Mas’udi menjelaskan, kebijakan itu merupakan suatu bentuk upaya dalam menjaga kondusifitas dan ketenangan masyarakat di Sampang dalam pelaksanaan kegiatan pendidikan. Dirinya berharap orang tua atau wali dari siswa tidak merasa terbebani lagi dengan adanya biaya Purnawiyata yang mereka harus membayar mahal untuk pakaian anaknya saat wisuda, dan biaya pendukung lainnya.
Lebih lanjut, orang nomor satu di Cabdin Pendidikan Jatim wilayah Sampang itu mengungkapkan, dirinya tidak segan memberikan tindakan tegas kepada lembaga yang masih keras kepala melaksanakan wisuda terhadap siswanya.
“Kita akan menindak apabila ditemukan sekolah yang memaksa melakukan kegiatan wisuda dan melanggar Surat Edaran dari Dinas Pendidikan Jawa Timur,” tegasnya. (Mukrim)
