Kepolisian Resort (Polres) Sampang bekerjasama dengan Kodim 0828 dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat mengadakan rapat terbatas dengan seluruh Kepala Sekolah SMP dan SMA sederajat di kota Bahari.
Rapat yang digelar di Mapolres Sampang, Kamis (26/8/2021), diikuti oleh 252 Kepala Sekolah dan perwakilan guru, bertujuan untuk menyamakan persepsi dalam pengendalian Covid-19 selama pembelajaran tatap muka (PTM) dilakukan.
Digelar mematuhi protokol kesehatan, turut hadir Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sampang, Kepala UPTD Provinsi Jawa Timur Cabang Sampang, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang dan Kepala Kemenag Kabupaten Sampang.
Kapolres Sampang AKBP Abdul Hafidz mengajak seluruh peserta yang hadir untuk bergandengan tangan bahu membahu melawan Pandemi Covid-19 yang masih melanda Kabupaten Sampang.
“Penanggulangan Covid-19 tidak bisa dilakukan secara parsial oleh pemerintah Kabupaten Sampang. Dibutuhkan peran serta komitmen bersama antara pemerintah dengan seluruh elemen masyarakat,” tuturnya.
Kemudian ia mengajak seluruh kepala sekolah untuk ikut terlibat dan berperan aktif dalam pencegahan penyebaran Covid-19 dilingkungan sekolah saat dilaksanakan PTM terbatas.
“Selalu paatuhi protokol kesehatan 5M, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas serta 3T yaitu testing, tracing dan treatment, terakhir adalah kegiatan vaksinasi Covid-19,” tegasnya.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sampang Yuliadi Setiawan mewakili Bupati Sampang, H. Slamet Junaidi mendukung program Kapolres Sampang dalam pengendalian Covid-19 di lingkungan sekolah.
Lebih lanjut ia meminta untuk segera membentuk satuan tugas penanganan Covid-19 ditingkat sekolah yang bertugas memonitoring kepatuhan prokes serta memantau perkembangan kesehatan anak didik di sekolah.
“Mari bersama menyukseskan program vaksinasi yang sudah disediakan pemerintah sebagai bentuk ikhtiar menghadapi Pandemi Covid-19,” pungkasnya. (Romi)