salsabilafm.com – Sebanyak 500 sertifikat tanah dari program Pendaftaran Tanah Sistematis Langsung (PTSL) dibagikan langsung oleh Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR), Raja Juli Antoni. Program tersebut, kata dia, bertujuan agar tanah yang ada di pedesaan dapat bersertifikat, dan mendapatkan kepastian hukum bagi masyarakat.
“Kita butuh partisipasi dari Kepala Desa, kami menyerahkan 500 sertifikat. Untuk di Bangkalan sisa 20 persen belum bersertifikat,” tuturnya, Rabu (6/12/2023) kemarin.
Melalui sertifikat tanah tersebut, kata Antoni, masyarakat dapat memanfaatkan untuk meningkatkan ekonomi. Bahkan bisa digadaikan guna modal usaha.
“Dengan tanah yang sudah bersertifikat, masyarakat dapat melakukan aktifitas ekonomi dengan memanfaatkan tanahnya baik berupa investasi maupun untuk modal usaha,” jelas pria yang juga menjabat wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN).
Sementara itu, PJ Bupati Bangkalan, Arief M Edie mengatakan, masyarakat harus memiliki sertifikat tanah secara menyeluruh. Sehingga dapat dikelola oleh masyarakat.
“Aset milik masyarakat mungkin masih ada dikuasai pihak lain, kalau tanah sudah tersertifikasi itu dapat meng-cut dari mafia tanah,” singkatnya. (*)
