Dua bocah perempuan asal Desa Kebun Sareh, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang tenggelam dan meninggal akibat terseret arus air saluran irigasi persawahan, Minggu (27/11/2022) sekitar pukul 15.15 Wib.
Korban tersebut adalah Indi Aulia Rahma (4th) dan Naili (6). Keduanya merupakan saudara sepupu dan masih berstatus pelajar di salah satu Madrasah Ibtidaiyah (MI) di desa setempat.
Kapolsek Omben Iptu Andrik Soejarwanto menyampaikan, kronologis kejadian bermula saat pulang sekolah, kedua korban melintasi jalan yang tergenang air akibat hujan lebat sejak siang.
Di tengah perjalan, sandal milik salah satu korban terhanyut ke sungai dengan arus yang deras. Mengetahui sandalnya terhanyut, korban hendak mengambilnya. Nahas, kuatnya arus sungai membuatnya terhanyut dan tenggelam.
“Sepupunya ingin menolong, tapi karena airnya deras malah ikut terseret juga ke sungai, kedua korban malah hanyut dan tenggelam,” paparnya.
Andri, salah satu warga di lokasi kejadian menambahkan, mengetahui adanya dua bocah yang terseret arus sungai, warga langsung melakukan upaya pencarian. Akan tetapi, kedua korban ditemukan sudah tidak bernyawa.
Kepala BPBD Kabupaten Sampang, Asroni mengatakan, korban telah ditemukan oleh warga setempat sekitar pukul 16.30 WIB dan segera dibawa ke rumah orang tua korban.
“Kami menghimbau kepada masyarakat dan orang tua untuk melarang anak bermain di luapan air yang menggenai beberapa tempat dan menghindari jalan yang tergenang luapan air dengan memilih jalur alternatif lainnya,” pesannya. (Mukrim)
