Beranda blog

DPT Pilkada Pamekasan Capai 666.048 Pemilih

salsabilafm.com – Daftar Pemilih Tetap (DPT) dalam pelaksanaan pesta demokrasi, Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak, 27 November 2024 mendatang mencapai 666.048 pemilih.

Dengan selisih mencapai angka 23.214 orang dari jumlah total DPT, menempatkan pemilih perempuan mengungguli data pemilih laki-laki.

Angka tersebut berdasar rekapitulasi Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) dan Penetapan DPT untuk Pilkada 2024, melalui Rapat Pleno Terbuka KPU Pamekasan, di Ballroom Azana Style Hotel, Jl Jokotole 282 Pamekasan, Kamis (19/9/2024).

Pleno tersebut dihadiri sejumlah stakeholder terkait, seperti Bawaslu Pamekasan, perwakilan partai politik (parpol), serta sejumlah badan adhoc dari 13 kecamatan berbeda di Pamekasan.

“Rekapitulasi DPSHP ini untuk mengumpulkan data dari seluruh kecamatan di Pamekasan, bertujuan untuk menyempurnakan data pemilih, mengidentifikasi sekaligus memperbaiki beberapa data bermasalah yang ditemukan di lapangan,” kata Komisioner KPU Pamekasan, Mohammad Halili.

Identifikasi dan perbaikan tersebut mencakup data pemilih ganda, pemilih meninggal dunia, hingga pemilih pindah domisili. “Jumlah DPT yang kami tetapkan berdasar hasil pleno sebanyak 666.048 orang, meliputi sebanyak 321.417 pemilih laki-laki dan 344.631 pemilih perempuan,” ungkapnya.

“Para pemilih ini nantinya akan menyalurkan hak suaranya di 1.270 TPS (Tempat Pemungutan Suara) di Pamekasan, termasuk di antaranya TPS Khusus yang nantinya akan melayani pemilih di lokasi tertentu,” jelasnya.

Divisi Perencanaan, Data dan Informasi KPU Pamekasan ini berharap DPT tersebut valid dan akurat.

“Kami berharap data (DPT) ini dapat mencerminkan kondisi pemilih yang sebenarnya, artinya tidak ada kesalahan berarti,” pungkasnya. (*)

Hadiri Pelantikan PCNU Sampang, Ra Mahfud: Kami Siap Berdiri Bersama NU

salsabilafm.com – Calon Wakil Bupati Sampang nomor urut 02, KH. Ahmad Mahfud menyatakan siap bergandengan tangan dan mendukung program NU di Sampang. Hal itu diungkapkannya usai menghadiri pelantikan PCNU Sampang masa khidmat 2024 -2029.

“Acara ini sangat luar biasa. Semoga bisa menghasilkan pengurus yang semakin semangat dalam menjalankan amanah,” katanya.

Cawabup yang berpasangan dengan Calon Bupati, Slamet Junaidi tersebut mendukung seruan Pilkada damai oleh PCNU Sampang. Dia menilai seruan itu sesuai dengan tagline yang diusungnya. Yaitu ‘Becce’an Sadhajah’.

“Pasangan kami (Jimad Sakteh) mengedapankan, kedamaian. Hal itu selaras dengan tagline KPU Sampang ‘Akor Selanjengah’,” jelasnya.

Dia mengaku telah mengarahkan tim pemenangannya untuk berpolitik santun dan mengedepankan kedamaian. “Damai nomor 1, kalau pilihan nomor 2,” ucapnya.

Dia juga bersyukur telah menerima sorban warna hijau dengan tulisan Nahdlatul Ulama. Dia berharap melalui hal tersebut dirinya bisa mewarisi jiwa masyayih dalam melestarikan persatuan dan beragama ala Ahlussunah Waljamaah.

“Sebagai santri saya sangat bersyukur. Ini merupakan simbol supaya kita mengingat ajaran-ajaran masyayih NU terdahulu semoga kita mewarisinya,” jelasnya.

Ra Mahfud, sapaannya, menegaskan bahwa prestasi NU Sampang sangat besar. Peran NU sangat vital terutama di pembangunan Kabupaten Sampang. Untuk itu pemerintah ke depan harus siap berdiri bersama NU.

“Jika terpilih kami tidak akan meninggalkan NU. NU tetap bergandengan tangan dengan pemerintah di masa yang akan datang,” pungkasnya. (Mukrim)

Paslon Mandat Sebut NU Miliki Peran Strategis Majukan Kabupaten Sampang

salsabilafm.com – Pasangan Calon (Paslon) nomor urut 01, KH Muhammad bin Muafi Zaini-Abullah Hidayat (Mandat) sebut Nahdlatul Ulama (NU) memiliki peran strategis dalam memajukan Kabupaten Sampang. Hal itu disampaikan usai menghadiri acara Pelantikan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Sampang pada Selasa, (29/10/2024) siang.

Cabup KH. Muhammad Bin Muafi mengatakan, mayoritas penduduk di Sampang merupakan warga Nahdliyyin. Sebabnya, itu menjadi PR penting bagi Bupati terpilih untuk lebih melibatkan NU dalam memajukan Sampang lima tahun kedepan.

“NU harus memiliki peran strategis di Sampang dan ini merupakan PR bagi Paslon sipapun yang akan terpilih,” kata Kiai Mamak, sapaan akrabnya.

Kiai Mamak menganggap warga Nahdliyyin adalah masyarakat yang cerdas dan dapat memilih pemimpin yang baik untuk Kabupaten Sampang.

“Menurut saya, warga Nahdliyyin pasti cerdas dalam memilih pemimpin mana yang baik untuk Sampang, terlebih untuk NU sendiri,” ucapnya.

Mantan anggota DPRD Jatim dua periode ini menambahkan, dirinya tidak perlu memberikan janji khusus kepada NU. Sebab, dia mengaku memiliki hubungan emosional dengan Ormas terbesar di Indonesia itu.

“Tidak perlu janji khusus ya, karena saya sudah NU sejak kecil. Jadi seperti seorang santri yang ingin membesarkan pondoknya,” ungkapnya.

Untuk diketahui, paslon Mandat, (Kiai Mamak-Mas Ab) terlihat kompak menghadiri pelantikan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Sampang masa khidmat 2024-2029. Kegiatan tersebut digelar di Gedung PKPRI Trunojoyo. (Syad)

Ketua Komisi I DPRD Sampang: Pengurus NU yang Dilantik Diisi Orang-orang Visioner

salsabilafm.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sampang, Rahman Hidayat Rifa’i, mengucapkan selamat atas pelantikan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Sampang masa khidmat 2024-2029. Pelantikan dilaksanakan di Gedung PKPRI Trunojoyo, Selasa (29/10/2024).

Ketua Komisi I DPRD Sampang tersebut mengatakan, dirinya memiliki hubungan emosional dengan PCNU Sampang. Sebab, dia tumbuh dan dibesarkan di lingkungan NU.

“Saya tumbuh di lingkungan NU, orang tua saya juga sempat menjadi bagian anggota Ansor. Karenanya saya tidak bisa menafikan keberadan NU di kehidupan saya,” katanya kepada salsabilafm.com, usai menghadiri pelantikan PCNU setempat, Selasa (29/10/2024).

Menurutnya, pengurus PCNU Kabupaten Sampang yang dilantik saat ini banyak diiisi oleh orang-orang visioner. Sehingga dapat menjalin sinergitas yang baik dengan Pemerintah Daerah (Pemkab).

“Saya yakin pengurus (PCNU) yang dilantik memiliki visi-misi yang baik, dan insyaallah dapat menjadi mitra pemerintah,” ucap Anggota DPRD fraksi Nasdem tersebut.

Menurut dia, PCNU Sampang selalu melaksanakan tugas menyampaikan dakwah islami dengan baik kepada masyarakat.

“Selama ini saya lihat PCNU selalu dapat memberikan dampak positif dalam keagamaan, dan saya sangat mengapresiasi hal tersebut,” ungkapnya.

Dia berharap, PCNU Sampang terus solid dan konsisten dalam mengawal kemaslahatan umat dan tetap menjadi tauladan yang baik kepada masyarakat.

“Semoga terus solid dalam menyampaikan ukhuwah islamiyah dan bisa mewujudkan Islam sebagai agama Rahmatan Lil Alamin,” pungkasnya. (Syad)

Taujihat Rais Aam PBNU: NU Mewujudkan Kemaslahatan Dunia

salsabilafm.com – Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Miftahul Akhyar mengatakan, Nahdlatul Ulama (NU) adalah organisasi yang bertujuan untuk menata hidup bukan ikut hidup. NU juga berupaya untuk mewujudkan kemaslahatan dunia secara keseluruhan.

Taujihat Kiai Miftach itu disampaikan di hadapan para Pengurus Cabang NU Kabupaten Sampang yang baru dilantik, Selasa (29/10/2024) di aula PKPRI Trunojoyo.

Kiai Miftach juga mengajak para pengurus untuk mengikuti perintah organisasi. Dimulai dari komando, garis perintah pimpinan paling tertinggi NU hingga paling bawah.

“Bila ada permasalahan kita tabayyun dari pengurus ranting ke MWC NU terus ke PCNU terus PWNU dan PBNU. Jangan mengurusi yang bukan tupoksi kita seperti masalah nasab kayak kemarin,” katanya.

Kiai Miftach mengungkapkan, untuk menata kehidupan warga NU dan masyarakat harus dapat menerjemahkan makna agama Islam secara benar ke seluruh penjuru dunia.

“Inilah NU, ingin memerankan, ingin menjadi mutarjim (penerjemah) semampunya menerjemahkan dakwah islamiyah yang besar, dakwah yang merangkul tidak memukul, dakwah yang membina tidak menghina, dakwah yang menyayangi tidak menyaingi dan dakwah yang simpatik,” tegasnya.

Pelantikan pengurus cabang dan pengukuhan pengurus lembaga PCNU Sampang ini dihadiri oleh pengurus ranting, MWCNU, lembaga dan badan otonom (banom). Ketua PWNU Jatim, Forkopimda, dua paslon Cabup-Cawabup dan sejumlah tokoh penting.(Mukrim)

Gus Kikin: Di Pilkada, PCNU Sampang Harus Jadi Penyeimbang Perbedaan

salsabilafm.com – Ketua PWNU Jatim, KH. Abdul Hakim Mahfudz, atau akrab dipanggil Gus Kikin, menyampaikan bahwa NU besar sejak lahir pada tahun 1926. Pada tahun itu, NU didirikan untuk misi internasional, yaitu keperluan untuk mengirim utusan komite hijas dalam misi internasional. Setelahnya, NU terus berkembang dan banyak yang dilakukan para Masyayih, Kyai, dan Muasis NU.

“Tahun 1937 dengan prakarsa NU mendirikan Islam ala Indonesia yang menaungi 13 organisasi Islam, dan pada tahun itu 95 persen umat Islam Indonesia menyatu,” kata Gus Kikin saat memberikan sambutan di pelantikan PCNU Sampang masa khidmat 2024-2029, Selasa (29/10/2024).

Gus Kikin menambahkan, perjalanan panjang NU kemudian sampai pada kemerdekaan Indonesia tahun 1945. Dimana pada saat itu para tokoh nasional, para pejuang dan muassis NU bersatu melawan penjajah hingga meraih kemerdekaan.

Menurut dia, pelantikan PCNU Sampang menjadi refleksi ukhuwah pada zaman penjajahan Belanda dulu. Bagaimana para muasis NU membangun ukhuwah untuk melawan Belanda.

“Kita refleksikan sekarang dalam membangun ukhuwah mendampingi umat dalam memerangi masa depan,” kata Gus Kikin.

“Terlebih di masa Pilkada ini, PCNU Sampang harus bisa menjadi penyeimbang terjadinya perbedaan-perbedaan, dan mampu menghadirkan harmoni bagi masyarakat di Kabupaten Sampang,” sambungnya.

Selain Ketua PWNU Jatim, pelantikan PCNU Sampang ini juga dihadiri oleh Rais Aam PBNU, KH. Miftahul Akhyar. KH. Syafiuddin Abd Wahid dan KH. Itqon Bushiri kembali memimpin PCNU Sampang masa khidmat 2024-2029. (Mukrim)

Resmi Dilantik, Kiai Syafi’uddin Wahid-Kiai Itqon Bushiri Kembali Pimpin PCNU Sampang

salsabilafm.com – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Sampang masa khidmah 2024-2029 resmi dilantik. Mengusung tema “Berkhidmat Mengawal Kemaslahatan Umat”, kegiatan ini digelar di Gedung PKPPRI Sampang, Selasa (29/10/2024).

KH. Syafiuddin Abd Wahid dan KH. Moh. Itqon Bushiri ditetapkan kembali sebagai Rais Syuriyah dan Ketua Tanfidziyah PCNU Sampang.

Acara ini dihadiri, Rais Aam PBNU, KH. Miftahul Achyar, Ketua PWNU Jatim, KH. Abdul Hakim Mahfudz, dua Paslon Calon Bupati dan Wakil Bupati Sampang.

Ketua PCNU Sampang, KH Itqon Bushiri dalam sambutannya mengatakan, dalam lima tahun kedepan pihaknya mempunyai program Gerakan Strategis Nu Sampang (Grestra Nusa) untuk mendampingi umat dalam memerangi masa depan.

“Kami bersama pengurus tanfidziyah dan syuriyah merencanakan program strategis ini menyesuaikan dengan letak geografis pulau Madura khususnya Sampang. Kita lihat juga potensi sumber daya alam dan potensi sumber daya manusianya,” katanya.

Kiai Itqon menjelaskan, program strategis ini dibagi dalam 6 poin. Yaitu, keagamaan, pendidikan, kaderisasi, ekonomi, kesehatan dan digdaya jam’iyah.

“Itu hasil pemikiran para Kyai yang sudah disepakati. Di Madura khususnya Sampang sember daya alamnya besar bukan hanya galian C di Sampang juga ada fosfat juga,” jelasnya.

“Namun untuk pertambangan kita mengedapankan kemaslahatan. Tidak semua izin tambang diizinkan. Kita lihat dampak lingkungannya dulu,” sambungnya.

Dia mengungkapkan, masyarakat Sampang saat ini memasuki pesta demokrasi, yaitu Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

“Pesta demokrasi 5 tahun sekali kita punya pilihan, anda punya pilihan, mari kita jadikan pilihan sebagai hasil istikharah untuk mengukir masa depan,” katanya

Dia berpesan, pada Pilkada serentak ini tanah trunojoyo tidak dikotori dengan kegaduhan, kebencian Kekerasan dan intimidasi. “Mari kita deklarasikan dalam hati bahwa pilihan hanya tanggal 27 November selebihnya adalah hak Allah,” pesanya.

Selain pelantikan pengurus cabang, pada kesempatan ini juga dilakukan pengukuhan pengurus lembaga-lembaga di lingkungan PCNU Kabupaten Sampang. Berikut daftar nama lembaga dan badan khusus PCNU Sampang yang resmi dikukuhkan:

  1. Rabithah Ma’ahid Islamiyah Nahdlatul Ulama (RMI NU)
  2. Lembaga Kemaslahatan Keluarga Nahdlatul Ulama (LKKNU)
  3. Lembaga Pendidikan Ma’arif Nahdlatul Ulama (LP. Maarif NU)
  4. Lembaga Pengembangan Pertanian Nahdlatul Ulama (LPP NU)
  5. Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama (LPNU)
  6. Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU)
  7. Lembaga Ta’mir Masjid Nahdlatul Ulama (LTMNU)
  8. Lajnah Ta’lif Wa an-Nasyr Nahdlatul Ulama (LTNNU)
  9. Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Nahdlatul Ulama (LAKPESDAM NU)
  10. Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama (LKNU)
  11. Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Shodaqoh Nahdlatul Ulama (LAZISNU)
  12. Lembaga Waqaf dan Pertanahan Nahdlatul Ulama (LWPNU)
  13. Lembaga Bahtsul Masa’il Nahdltaul Ulama (LBMNU)
  14. Lembaga Penyuluhan dan Bantuan Hukum Nahdlatul Ulama (LPBHNU)
  15. Lajnah Falakiyah Nahdlatul Ulama (LFNU)
  16. Lembaga Seniman Budayawan Muslimin Indonesia (LESBUMI)
  17. Lajnah Pendidikan Tinggi Nahdlatul Ulama (LPTNU)
  18. Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perunahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBINU)
  19. Aswaja NU Center
  20. Badan Kemaritiman Nahdlatul Ulama (BKNU)
  21. Badan Pengkaderan Nahdlatul Ulama (BPNU). (Mukrim)

PCNU Sampang 2024-2029 Resmi Dilantik, Ketua Tanfidziyah Paparkan Enam Program Strategis

salsabilafm.com – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sampang masa khidmat 2024-2029 resmi dilantik di Gedung PKPRI Sampang Selasa (29/10/2024). Kegiatan dengan tema “Berkhidmat Mengawal Kemaslahatan Umat” itu berlangsung sukses dan khidmat.

Selain pelantikan PCNU, terdapat 17 lembaga dibawah naungan PCNU Sampang juga dikukuhkan. Lembaga tersebut terdiri dari LDNU, LP Ma’arif NU, Lakpesdam NU, RMI NU, LBM NU, LTM NU, LTN NU, LP NU, LPP NU, LF NU, LWP NU, Lazis NU, LPBH NU, LPBI NU, LK NU, LKK NU, dan Lesbumi NU.

Hadir dalam kegiatan tersebut Rais ‘Aam PBNU KH Miftachul Akhyar, Wakil Sekjem PBNU H. Nur Hidayat, MA, dan Ketua Tanfidziyah PWNU Jatim KH Abdul Hakim Mahfudz. PJ Bupati Sampang diwakili Sekretaris Kabupaten Sampang Yuliadi Setiyawan dan jajaran forkopimda turut hadir.

Selain itu juga dihadiri PCNU Se-Madura, MWC NU dan ranting NU se-Sampang, lembaga dan Banom NU dan perwakilan ormas Islam se-Kabupaten Sampang. Dua pasangan calon bupati dan Wakil Bupati Sampang juga menyaksikan langsung prosesi pelantikan.

Ketua Tanfidziyah PCNU Sampang KH Itqon Bushiri mengatakan, pihaknya berikhtiar mendampingi umat memenangi masa depan dalam lima tahun ke depan. Itu tercantum dalam gerakan strategis Nahdlatul Ulama Sampang (Gestra Nusa).

“Kami bersama pengurus Syuriyah dan Tanfidziyah merencanakan program strategis ini menyesuaikan dengan letak geografis pulau Madura khususnya Kabupaten Sampang, potensi dan sumber daya alam serta potensi sumber daya manusia,” katanya.

Kiai Itqon mengungkapkan, rencana strategis PCNU dibagi dalam enam poin. Yakni keagamaan, pendidikan, kaderisasi, ekonomi, kesehatan, dan digdaya jam’iyah.

“Enam misi dakwah kami akan berjalan lancar dan sukses dengan memohon ampunan kepada Allah SWT dan memohon doa dan dukungan para kiai dan ibu nyai,” tukasnya.

Kiai Itqon Busiri yang baru dilantik menyampaikan pentingnya kemakmuran, kesejahteraan, ketertiban, keamanan, dan kemaslahatan sebagai cita-cita yang harus diperjuangkan. Ia menekankan bahwa tujuan tersebut sejalan dengan harapan masyarakat dan merupakan bagian dari tanggung jawab NU dalam menyikapi dinamika sosial.

“Allah SWT yang menentukan keputusan terbaik. Oleh karena itu, kita harus aktif berpartisipasi dalam proses demokrasi, termasuk pada Pilkada mendatang. Jangan golput! Pesta demokrasi lima tahun sekali adalah kesempatan kita untuk memilih pemimpin yang akan membawa perubahan positif,” ujarnya.

Ia juga mengingatkan agar masyarakat Sampang tidak mencemari tanah Trunojoyo dengan kegaduhan, kebencian, kekerasan, dan intimidasi pasca-Pilkada. “Mari kita jaga suasana yang kondusif dan harmonis, sehingga hasil dari pesta demokrasi ini dapat membawa berkah bagi kita semua,” tambahnya.

Acara pelantikan ini diharapkan dapat menjadi momentum baru bagi PCNU Sampang untuk lebih berperan aktif dalam membangun masyarakat yang lebih baik dan berdaya saing. Pengurus yang baru dilantik berkomitmen untuk melanjutkan program-program yang telah ada serta merumuskan langkah-langkah strategis demi kemaslahatan umat. (*)

Hari Sumpah Pemuda, Momentum Awal Kepemimpinan Baru PC IPPNU Sampang

salsabilafm.com – Peringatan Hari Sumpah Pemuda pada 28 Oktober 2024 menjadi penanda tumbuhnya tunas-tunas baru di struktur organisasi Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kabupaten Sampang. Hari pertama roda organisasi PC IPPNU dijalankan setelah resmi dilantik pada hari Minggu, (27/10/2024) di gedung Balai Pertemuan Umum (BPU) Sampang.

Ketua PC IPPNU Kabupaten Sampang, masa khidmat 2024-2026, Nurul Hidayati mengatakan, Hari Sumpah Pemuda adalah simbol persatuan dan semangat perjuangan pemuda Indonesia untuk kemerdekaan. Ini adalah momen penting untuk mengingatkan akan kekuatan kolaborasi dan komitmen terhadap bangsa.

“Ini adalah momen yang penting bagi PC IPPNU yang baru saja dilantik. Pesan saya untuk kader adalah untuk terus berkontribusi positif, mengedepankan nilai-nilai kebangsaan, dan aktif dalam memperjuangkan keadilan serta kesejahteraan masyarakat. Jadilah agen perubahan yang siap menghadapi tantangan di era modern,” ucapnya kepada salsabilafm.com.

Bertepatan dengan momentum bersejarah bagi pemuda ini, Nurul mengajak semua Pengurus PC IPPNU untuk semangat mengabdi pada Nahdlatul Ulama, serta saling bahu membahu untuk mencapai target yang telah dicanangkan, yakni memasifkan kaderisasi, penguatan organisasi, optimalisasi setiap departemen dan lembaga di tubuh IPPNU Sampang.

Bersinergi dengan berbagai pihak juga tidak kalah penting guna membangun peradaban di Kabupaten Sampang. Sinergi tersebut berwujud kerjasama dengan Banom-banom NU, instansi-instansi maupun organisasi-organisasi di Sampang untuk membangun peradaban yang sesungguhnya.

“Harapan saya sebagai ketua, semoga target target yang sudah diplan atau telah direncanakan itu bisa terlaksana dengan maksimal dan semua pengurus bisa tetap solid sampai akhir periode,” ungkapnya.

Dia berpesan kepada semua kader yang telah dilantik, supaya tidak terkena seleksi alam, tetap solid, kompak dan menjadikan pelantikan sebagai gerbang awal untuk membawa PC IPPNU Kabupaten Sampang menjadi lebih baik lagi. “Sehingga bisa membangun peradaban di Kabupaten Sampang dan memberikan Kebermanfaatan di tengah masyarakat,” pungkasnya. (Romi)

Seni Gambus Lesbumi, Kiai Itqon: Musik Adalah Milik Para Ulama

salsabilafm.com– Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Sampang menggelar Pagelaran Puisi untuk Negeri dan Seni Gambus Lesbumi di Gedung PKPRI Sampang, Senin (28/10/2024) malam. Kegiatan tersebut digelar dalam rangka memperingati Hari Santri 2025 dan Pra Pelantikan PCNU Kabupaten Sampang masa khidmat 2024-2029.

Dalam pegelaran tersebut, tiga kiai di PCNU Sampang membacakan puisi karya Tokoh NU terkemuka, KH. Musthofa Bisri yang bertajuk Negeriku, Pilihan, dan Kau Ini Bagaimana atau Aku Harus Bagaimana. Mereka adalah Kiai Mahrus Zamroni, Katib Syuriyah PCNU Sampang, KH. M. Itqon Bushiri, Ketua Tanfidziyah PCNU Sampang, dan KH. Nuruddin JC, Wakil Ketua PCNU Sampang.

Para Kiai, Pengurus NU, Banom, dan Lembaga, serta warga Nahdliyyin yang hadir juga dihibur dengan musik Islami yang dipersembahkan oleh Seni Gambus Lesbumi yang merupakan gabungan dari grup gambus besar di Sampang meliputi Al- Ifroh, Al- Asyiqin, Al- Marun dan lainnya. Suara vokal merdu Ustad Syafi’i Robatly dan Lora Tamam Ali membuat suana acara terasa bernuansa Timur Tengah.

Ketua Tanfidziah PCNU Kabupaten Sampang, KH. Moh. Itqon Bushiri mengatakan, melalui pagelaran ini tersirat pesan yang ingin disampaikan bahwa musik adalah milik para ulama. Dia menjelaskan, yang meletakkan musik itu adalah cendikiawan muslim yang ahli di bidang musik yakni Al-Farabi, seorang filsuf, ilmuwan, dan ahli hukum Islam yang dikenal sebagai ahli teori musik dan penemu not-not dasar musik.

“Baca sejarahnya, ini Al- Farobi, do-re-mi-fa, yang kemudian diteruskan lagi oleh Al-Kindi, so-la-si. Jadi do-re-mi-fa-so-la-si-do dari ulama kita. Jadi musik itu aslinya milik kita. Kenapa musik ini seolah-olah bukan milik kita, seperti rock, pop, sementara kita hanya di gambus, Hadrah,” ungkap Kiai Itqon kepada salsabilafm.com saat ditemui pasca kegiatan.

Dia menggambar sosok Sunan Kalijaga dengan Gamelannya, bahwa itu adalah pelajaran mempelajari keindahan. Selain itu, kisah nabi Sulaiman yang kesulitan membuka peti ayahnya yakni nabi Daud, meski dengan bantuan manusia bahkan kalangan jin, yang kemudian dapat terbuka berkat do’a indah yang dipanjatkan oleh nabi Sulaiman.

“Do’anya adalah allahumma binurika tadaitu, wa bifadlika istaqnaitu, wa bini’matika ashbahtu wa amsaitu, hadzihi dunubi baina yadaika, astaqfiruka wa atubu ilaika, ya Hannan ya Mannan. Kalimat wa bifadlika istaqnaitu, artinya kita dengan nikmat Allah itu, kita dibahagiakan dan bersenang-senang, salah satunya dengan musik” tuturnya.

“Namun kita berhenti tadi karena dibatasi waktu. Artinya kesenangan pun jangan berlebihan, karena ada ruang kita harus menghadap Allah yang tidak boleh disia-siakan,” pungkasnya. (Romi)

Ketua PCNU Sampang Ajak Warga Nahdliyyin Wujudkan Pilkada Damai

salsabilafm.com – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Sampang mengajak warga Nahdliyyin untuk mewujudkan Pilkada 2024 yang damai. Kiai Itqon meyakini bahwa semua Paslon yang bersaing memiliki keinginan sama untuk memajukan bumi Trunojoyo.

“Saya yakin semua Paslon pasti memiliki niat yang baik. Sama-sama ingin memajukan Sampang,” katanya, Selasa (29/10/2024), usai dilantik kembali sebagai Ketua Tanfidziyah PCNU Sampang periode 2024-2029.

Menurutnya, Pilkada 2024 tidak lebih hanya sebuah pesta demokrasi. Dirinya menyayangkan jika ada kegaduhan di antara warga Nahdliyyin yang disebabkan oleh perbedaan pilihan.

“Jangan sampai ada intimidasi, kericuhan dan kegaduhan. Karena siapapun yang akan menang pasti itu takdir terbaik Allah,” tuturnya.

Kiai Itqon mengajak warga Nahdliyyin agar memilih pemimpin lima tahun kedepan dengan hati nurani dan istiharah masing-masing. Sebab, suara warga Nahdliyyin memiliki peran penting untuk menentukan masa depan Kabupaten Sampang.

“27 November 2024 mendatang, ayo sama-sama kita menggunakan hak suara. Ingat, jangan sampai golput karena suara kita menentukan kemajuan Kabupaten Sampang,” pesannya. (Syad).