TMMD ke-124 Resmi Ditutup, Wabup Sampang: Program Ini Sangat Dibutuhkan Daerah

Spread the love

salsabilafm.com – Upacara Penutupan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 Tahun 2025 digelar di halaman PendopoTrunojoyo, Sampang, Rabu (4/6/2025). Acara ini menandai berakhirnya kegiatan TMMD yang berlangsung selama 30 hari, sejak 6 Mei hingga 4 Juni 2025.

TMMD merupakan program terpadu lintas sektor antara TNI, kementerian/lembaga pemerintah, dan pemerintah daerah. Tujuannya untuk mempercepat pembangunan wilayah pedesaan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Hadir dalam upacara tersebut, Wakil Bupati Sampang Ahmad Mahfudz, Pejabat Utama (PJU) Kodam V/Brawijaya, Sekretaris Daerah Kabupaten Sampang, unsur Forkopimda Sampang, sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Sampang, serta seluruh anggota Satgas TMMD ke-124.

Komandan Korem 084/Bhaskara Jaya, Brigjen TNI Danny Alkadrie, dalam kesempatan tersebut menyampaikan apresiasi kepada semua pihak atas dukungan moril dan materil selama pelaksanaan program.

“Kami mengucapkan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang telah mendukung lancarnya acara ini, baik secara materil maupun moril, sehingga TMMD ke-124 ini dapat terlaksana dengan baik,” ujarnya.

Ia menambahkan, TMMD dilaksanakan empat kali dalam setahun secara periodik, masing-masing selama 30 hari. Program ini menyasar berbagai wilayah di Indonesia, khususnya daerah tertinggal, terisolasi, miskin, perbatasan, wilayah kumuh perkotaan, serta wilayah terdampak bencana.

Sasaran utama TMMD ke-124 meliputi pengaspalan jalan, pembangunan rabat beton, fasilitas olahraga dan umum, pemasangan lampu jalan, serta pavingisasi. Selain itu, terdapat sasaran tambahan melalui program unggulan Kepala Staf TNI AD seperti TMAB (TNI AD Manunggal Air Bersih), ketahanan pangan, rehab RTLH, pembangunan MCK, penurunan angka stunting, penanaman pohon, dan pembersihan lingkungan.

“Ini merupakan bukti nyata keseriusan TNI bersama Pemerintah Daerah dalam rangka mengurangi kesulitan masyarakat serta meningkatkan kesejahteraan dan percepatan pembangunan daerah,” lanjutnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Sampang, Ahmad Mahfudz memberikan dukungan penuh terhadap sinergi pembangunan antara TNI dan Pemkab. Menurutnya, meski TMMD dilaksanakan serentak di berbagai wilayah, nilai gotong royong dan kebersamaan menjadi roh utama yang turut memperkuat ikatan antara aparat negara dan masyarakat.

“Program seperti TMMD sangat dibutuhkan di daerah, karena mempercepat pembangunan sekaligus mempererat hubungan antarelemen bangsa. Ini bagian penting dalam menjaga stabilitas sosial dan pemerataan pembangunan di Kabupaten Sampang,” jelasnya. (Mukrim)


Spread the love

Related Articles

Latest Articles