Tingkat Kerawanan Tinggi, Pengamanan Pilkada Sampang Dipertebal

Spread the love

salsabilafm.com – Dalam rangka persiapan pengamanan tahap Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024, Polres Sampang menggelar patroli skala besar di Alun Alun Tronojoyo, Senin (25/11/2024) pagi.

Patroli skala besar yang diikuti personil gabungan TNI-Polri, Satpol PP, Dishub dan Pemkab Sampang tersebut dilaksanakan usai apel gelar pergeseran pasukan dalam rangka pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) Pilkada tahun 2024 di Kabupaten Sampang.

Kapolres Sampang AKBP Hendro Sukmono meminta petugas yang diturunkan di TPS maupun pos tertentu tetap mengedepankan keamanan dan ketenteraman masyarakat. “Kita prioritaskan keselamatan masyarakat tanpa mengabaikan keselamatan diri,” kata Hendro di awal sambutannya, Senin (25/11/2024).

Hendro menegaskan, petugas harus memahami tugasnya dengan baik, termasuk lokasi TPS yang menjadi tanggung jawab. Ia meminta agar petugas melakukan patroli dan deteksi gangguan, serta segera melaporkan indikasi kerawanan ancaman ke posko pengamanan terdekat.

“Lakukan pendekatan secara humanis, hindari tindakan yang memicu ketegangan atau konflik. Tingkatkan kerja sama Polri dan TNI, serta instansi terkait lainnya dengan komunikasi yang aktif dan efektif,” imbuhnya.

Selanjutnya, anggota diminta untuk melaksanakan tugas dengan profesional tanggung jawab dan tetap menjaga sikap humanis kepada masyarakat. Kemudian, menjaga netralitas, dan tidak boleh ada anggota yang menunjukkan keberpihakan kepada paslon tertentu.

“Netralitas petugas itu mutlak. Laksanakan tugas secara profesional dan humanis terhadap masyarakat,” tandasnya.

Sampang menjadi salah satu kabupaten dengan tingkat kerawanan yang cukup tinggi. Dengan status tersebut, pengamanan Pilkada di Kota Bahari ini dipertebal dengan 405 anggota BKO Polda, 4 SSK Brimob, (3 SSK Brimob Polda Jatim dan 1 SSK Brimob Mabes Polri).

Sementara dari personel TNI terdiri dari organik Kodim 0828/Sampang sebanyak 240 orang, dibantu 2 SSK pasukan dari Yon Arhanud 8/MBC dan BKO Pasukan Marinir 1 SSK. Pasukan bersenjata lengkap tersebut akan disiagakan di sejumlah objek vital yang ada di Sampang.

“Adapun untuk personel dibagi ke sejumlah Koramil, yang nantinya akan diteruskan ke desa-desa dan sebagian ada yang stand by di Makoramil. Terdapat pasukan stand by di makodim sebagai pasukan siaga Dandim 0828/Sampang,” imbuh Dandim 0828 Letkol Czi Suprobo Harjo Subroto.

Usai pelaksanaan apel kapolres dan Dandim 0828 bersama Pj Bupati Sampang Rudi Arifiyanto, serta Kajari Sampang Fadilah Helmi mengecek kesiapan kendaraan dan melepas patroli skala besar ke kecamatan-kecamatan. (Mukrim)


Spread the love

Related Articles

Latest Articles

00:00 / 00:00