Sebagai Langkah Korektif, KPU Sampang Gelar PSU Pilpres di TPS 018 Omben

Spread the love

salsabilafm.com– Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sampang mengelar Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Satu tempat pemungutan suara (TPS) di Desa Pandan, Kecamatan Omben kabupaten Sampang. Senin (19/2/2024).

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sampang Addy Imansyah menyampaikan, PSU yg dilaksanakan di TPS 018 Desa Pandan, Kecamatan Omben itu sebagai langkah korektif pada pelaksanaan pemungutan surat suara pada  Rabu (14/2/2024) kemarin.

”Kita memutuskan PSU setelah dilakukan pendalaman atas video yang beredar,” tuturnya.

Dia mengungkapkan, sebelum PSU dilaksanakan, sejumlah pemuda mencoblos surat suara di luar bilik suara. Kejadian tersebut bermula saat logistik surat suara dipindahkan dari TPS ke tempat yang lebih aman karena saat itu sedang hujan.

”Ternyata ada sekelompok pemuda yang melakukan pencoblosan secara nonprosedural,” ungkapnya.

Addy mengaku sudah mendalami video pencoblosan surat suara yang dilakukan sekelompok pemuda itu. Pihaknya juga melibatkan Panwascam Omben.

Dia mengeklaim, tidak ada keterlibatan dari penyelenggara atau KPPS dalam pencoblosan yang tidak sesuai prosedur itu.

Sayangnya, Addy enggan menjelaskan secara detail terkait tempat pencoblosan dan peran sekelompok pemuda yang berada dalam video.

”Dari hasil penelusuran yang kami lakukan, tidak ada keterlibatan dari KPPS,” klaimnya.

Dia menerangkan, PSU dilakukan hanya untuk pemilihan capres dan cawapres. Menurutnya, pelaksanaan PSU juga sudah sesuai prosedur melalui keputusan dari KPU Sampang.

PSU ini untuk menjamin hak demokrasi masyarakat agar tetap dapat memilih calon pemimpin. 

”Kalau empat jenis pemilihan yang lain tidak dilakukan PSU,” terangnya.

Jumlah DPT di TPS 018 sebanyak 284 orang. KPU Sampang menyediakan surat suara sesuai kebutuhan. Yakni, jumlah DPT ditambah dua persen, sehingga total yang tersedia sebanyak 290 surat suara.

Tokoh masyarakat Desa Pandan Sohib membenarkan, di desanya ada PSU untuk pemilihan presiden. Dia menyebut prosedurnya sudah sesuai. Terpenting masyarakat tetap kondusif dalam momentum pemilu ini.

Saya rasa alasan pelaksanaan PSU itu sudah ditangani oleh penyelenggara atau KPU. Yang pasti sudah sesuai prosedur,” pungkasnya.


Spread the love

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Latest Articles