salsabilafm.com – Komunitas Perupa Sampang (KPS) menggelar pameran bertajuk ‘Sang Pejuang Olle Ollang 234 #paggun sanga’. Acara ini dilaksanakan di gedung Perpustakaan Daerah (Perpusda) Sampang, Jum’at (23/8/2024) malam.
Hadir pada pembukaan pameran keluarga besar pendiri sekaligus Ketua pertama KPS, almarhum KH. Sholahur Robbani, para seniman KPS dan ratusan santri Pondok Pesantren Assirojiyyah Kajuk.
Nyai Dra. Endang Sri Mulyani, istri almarhum Kiai Sholahur Robbani, menceritakan kekagumannya pada sosok Ra Shol, sapaan akrab Kiai Sholahur Robbani.
Menurutnya, Ra Shol betul-betul seorang pejuang. Terutama dalam memperjuangkan seni dan budaya di kabupaten Sampang.
“Almarhum juga menyatukan para seniman dangan satu wadah yaitu KPS yang hingga saat ini masih eksis,” kenangnya.
Semasa hidupnya, mendiang juga dikenal sebagai sosok yang humble dan memiliki banyak teman.
“Kebiasanya melukis diwaktu malam, dan saya selalu menemani di sampingnya. Kalau apa yang dilukis, arti dan maknanya hanya beliau yang tahu karena itu adalah ungkapan hatinya,” ungkapnya.
“Lukisanya itu penuh makna dan arti. Saya sendiri sebagai istrinya gak begitu faham isi dari lukisan beliau tapi insya alloh isinya bermakna kehidupan pada umumnya,” tambahnya.
Dia menceritakan, Ra Shol termasuk orang yang tidak banyak bicara. Namun, lebih suka mengekspresikan keinginannya lewat karya.
“Jadi bukan omong kosong tapi mendiang berbicara lewat karya karya,” ujarnya.
Dia mengatakan, putri yang mengikuti jejak mendiang ayahnya adalah putri keduanya. Sedangankan dirinya dan kedua putri lainnya masih dalam tahap belajar.
Endang berharap, KPS sebagai warisan suaminya bisa terus berkembang mengharumkan nama baik Sampang. Dia berharap dukungan Pemerintah agar KPS bisa terus berkarya dan melambungkan nama baik Sampang.
Sementara itu, Ketua KPS Chairil Alwan mengatakan, sosok Kiai Sholahur Robbani bagi para seniman adalah panutan, inspirasi dan simbol kebaikan.
Karenanya, Alwan berharap setiap bulan Agustus KPS tetap eksis menggelar pameran dengan tajuk Sang Pejuang Olle Ollang untuk mengenang jasa Ra Sol.
“Beliau telah banyak membimbing kami dan teman-teman KPS. Karenanya kami layak mengenangnya,” ucapnya. (Mukrim)