salsabilafm.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sampang mengupayakan anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Pilkada 2024 memiliki integritas dan profesionalitas. Di antaranya dengan selektif dalam tahap penelitian administrasi pendaftar KPPS. Terutama persyaratan jenjang pendidikannya.
“Kalau sesuai syarat memang SMA sederajat, tapi jumlah pendaftar lebih banyak dari kuota. Jadi untuk meningkatkan kualitas kita prioritaskan jenjang pendidikan yang lebih tinggi,” ujar Komisioner Divisi Pendidikan Pemilih, Parmas, dan SDM KPU Sampang, Suhariyanto, saat menghadiri Salsa Talkshow, Senin (21/10) 2024) kemarin.
Suhariyanto mengatakan, setelah pelantikan KPPS pada tanggal 7 November mendatang, pihaknya akan melakukan pembekalan dan Bimbingan Teknis (Bimtek).
“Pembekalan dan Bimtek harus dilakukan. Karena ini terkait kualitas dan integritas,” ujarnya.
Pembekalan dan Bimtek, lanjut dia, akan dimulai di tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan KPPS.
Dia berharap setelah dilantik, seluruh anggota KPPS yang dilantik dapat melakukan tugasnya dengan baik sebagai Penyelenggara Pilkada 2024.
“Kami harap bisa memiliki integritas dan profesionalitas sehingga Tagline Pilkada Sampang 2024 “Akor Salanjhanga” benar-benar dapat terwujud,” pungkasnya.
Ditambahkan, saat ini KPU Sampang telah menyelesaikan rekrutmen Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS). “Sebanyak 9.408 KPPS yang telah diumumkan pada 7 Oktober 2024 lalu dan nantinya akan dilantik pada 7 November 2024 mendatang,” pungkasnya. (Syad)
