salsabilafm.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang menargetkan rehabilitasi Pasar Camplong dapat mulai dilaksanakan pada tahun depan. Rencana tersebut telah diusulkan kepada Pemerintah Provinsi Jawa Timur dengan kebutuhan anggaran mencapai Rp60 miliar.
Kepala Bidang Pengelolaan Pasar Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskopindag) Sampang, Subairi, mengatakan, peningkatan fasilitas pasar menjadi salah satu prioritas pembangunan daerah. Kondisi Pasar Camplong saat ini dinilai sudah tidak lagi representatif untuk menunjang aktivitas ekonomi masyarakat.
“Rehab Pasar Camplong sudah kami usulkan ke provinsi sejak bulan Juni. Kita proyeksikan tahun depan bisa dilaksanakan apabila disetujui,” katanya, Kamis (30/10/2025).
Menurut Subairi, keterbatasan anggaran daerah membuat Pemkab Sampang belum bisa melaksanakan pembangunan secara mandiri. Karena itu, pihaknya mengajukan bantuan dana ke Pemprov Jatim agar proyek revitalisasi tersebut dapat segera terealisasi.
Rencana pembangunan Pasar Camplong akan mengusung konsep pasar modern dua lantai dengan fasilitas yang lebih lengkap dan tertata. Nantinya, lantai satu akan difokuskan bagi pedagang basah seperti ikan, daging, dan sayuran, sedangkan lantai dua diperuntukkan bagi pedagang kering.
“Desain dua lantai ini dipilih agar aktivitas perdagangan lebih tertata dan pengunjung lebih mudah berbelanja,” tambahnya.
Subairi berharap usulan dana senilai Rp60 miliar itu dapat segera disetujui sehingga pembangunan bisa dimulai pada tahun depan. Ia menegaskan, rehabilitasi Pasar Camplong bersifat mendesak karena pasar tersebut merupakan salah satu pusat ekonomi masyarakat Camplong.
“Banyak pedagang dan pembeli yang sudah mengeluhkan kondisi fasilitas pasar yang kurang memadai. Kami ingin pasar ini bisa kembali menjadi pusat ekonomi yang nyaman dan representatif,” pungkasnya. (Mukrim)


