Ratusan Siswa SDN Taddan 2 Mogok Belajar, Ini Kata Disdik Sampang

Spread the love

salsabilafm.com- Ratusan siswa SDN Taddan 2 Sampang, Kec Camplong, mogok belajar saat hari pertama sekolah, Senin (15/7/3/2024) kemarin. Aksi mogok ini dilakukan lantaran kepala sekolah tidak profesional mengelola sekolah.

Para wali murid enggan menyekolahkan putra-putrinya ke sekolah tersebut karena uang tabungan mereka tidak kunjung cair. Mereka mendesak kepala sekolah dimutasi ke tempat lain dan diberikan pengganti yang lebih baik.

Tidak diberikannya uang tabungan milik siswa dari kelas I – VI senilai Rp 494 juta tersebut telah menjadi polemik di lingkungan pendidikan Kabupaten Sampang.

Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Sampang Mohamad Fadeli langsung mendatangi sekolah. Meski begitu dia menyayangkan aksi mogok pada hari pertama sekolah.

“Sesuai permintaan wali murid kami (Disdik Sampang) copot kepala sekolah dan mengeluarkan pengganti sementara. Namun, seharusnya tidak perlu sampai ada mogok belajar ini ya,” kata Fadeli saat mendatangi SDN Taddan 2.

Fadeli mengakui reaksi dan mosi tidak percaya dari wali murid terhadap kepala sekolah berawal dari pembagian uang tabungan siswa yang tertunda. Wali murid bersama komite sekolah yang geram sempat melakukan audiensi ke Dinas Pendidikan Sampang sehingga terungkap banyak kasus tersebut.

“Banyak hal yang mereka sampaikan tentang kepala sekolah dalam pengelolaan dana di sekolah. Mereka menganggap Kepsek tidak profesional, sehingga mendesak untuk mengganti kepala sekolah baru,” kata Fadeli.

Selain mendatangi sekolah, Disdik juga membawa bukti surat pengganti kepala sekolah sementara. Surat itu ditunjukkan untuk meyakinkan wali murid agar kembali menyekolahkan anaknya.

“Saya minta para guru untuk tetap mengajar jangan sampai siswa jadi korban. Mereka tetap harus bisa belajar. Kami amankan (Mutasi) kepala sekolah ke dinas. Sudah kami tunjuk plh kepala sekolahnya,” ujar Fadli di depan guru SDN Taddan 2 dan perwakilan wali murid.

Sementara disdik belum bisa memberikan sanksi lain terkait laporan yang disampaikan wali murid tersebut. Pihak disdik masih menunggu proses pemeriksaan yang dilakukan di internal.

“Yang jelas sesuai prosedur kepala sekolah itu tetap akan kami evaluasi. Untuk sanksi lainnya kami masih menunggu hasilnya. ” tandasnya.

Sebelumnya, ratusan Siswa SDN Taddan 2 Sampang mogok belajar. Aksi ini terjadi di hari pertama sekolah. Dari 273 siswa yang terdaftar di sekolah tersebut, tidak ada satu pun siswa yang datang ke sekolah. (Mukrim)


Spread the love

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Latest Articles