salsabilafm.com – Dalam sebulan terakhir, Palang Merah Indonesia (PMI) Pamekasan mendistribusikan air sebanyak 455 ribu liter. Hal itu untuk membantu mengatasi kekeringan yang melanda masyarakat setempat.
“Hingga Senin, 7 Oktober 2024 kemarin. Total air bersih yang kita distribusikan kepada warga terdampak kekeringan terdata sebanyak 455 ribu liter,” kata Sekretaris PMI Pamekasan, Hairul Saleh, Selasa (8/10/2024).
Distribusi air bersih tersebut merupakan inisiasi dari PMI Pamekasan, yang notabene sebagai organisasi kemanusiaan. “Distribusi air bersih ini merupakan sumbangan dan bhakti sosial dari PMI,” ungkapnya.
Hairul menjelaskan, dalam proses pendistribusiannya, terdapat beberapa lembaga atau komunitas yang berpartisipasi dan menyumbang ribuan liter air bersih gratis.
“Di antaranya dari alumni SMA Negeri 1 Pamekasan, Dafis One, Karimata FM, dan LDII,” imbuhnya.
Pendistribusian tersebut, disalurkan di empat kecamatan berbeda di Pamekasan, seiring dengan keterbatasan armada tangki di PMI Pamekasan. “Sasaran pendistribusian dipusatkan di wilayah selatan Pamekasan, yakni di Kecamatan Galis, Larangan, Pademawu, dan Tlanakan,” sambung Hairul.
Adapun proses pendistribusian dijadwalkan digelar hingga awal Desember 2024, sesuai durasi peminjaman mobil tangki ke PMI Jawa Timur, yakni hingga 3 Desember 2024.
“Tapi tidak menutup kemungkinan kita perpanjang, jika kondisi kemarau masih belum berakhir,” pungkasnya.
Berdasar Surat Keputusan Bupati Pamekasan, Nomor 188/681/432.013/2024 tentang Penetapan Desa Penerima Bantuan Air Bersih Tahun 2024, terdapat sebanyak 269 dusun di 76 desa yang tersebar di 11 dari total 13 kecamatan di Pamekasan, dinyatakan terdampak kekeringan. (*)
