salsabilafm.com – Sebanyak 29 kabupaten dan 9 kota di Jawa Timur akan menggelar pilkada serentak 2024. Kepala Kepolisian Jawa Timur (Kapolda Jatim) Irjen Imam Sugianto memetakan ada 6 daerah rawan konflik pilkada yang ada di wilayah hukumnya.
“Seluruh Kabupaten di Madura memiliki kerawanan yang cukup tinggi, kemudian Pasuruan dan satu lagi Lumajang,” kata Imam usai pelaksanaan sistem pengamanan kota (Sispamkota) di Pelabuhan Trunojoyo Tadddan, Sampang, Rabu (14/8/ 2024) kemarin.
Dia menjelaskan, pemetaan wilayah itu dilakukan berdasarkan hasil mitigasi situasi dan pilkada sebelumnya. Terhadap enam daerah tersebut, Polda Jatim akan memberikan perhatian khusus pola pengamanannya baik penyelenggaraan maupun penyelenggaranya.
“Untuk enam kabupaten itu akan kami berikan perhatian khusus pola pengamanannya. Terutama kepada penyelenggara pemilu dan tahapan tahapan rangkaian pilkada itu sendiri,” jelas Imam.
Polda Jatim akan mengerahkan 155.937 personel gabungan untuk disebar di 60.312 TPS di Jawa Timur. Rinciannya 3.152 personel Polda Jatim, 23.062 personel Polres yang ada di jajaran, 8.239 personel TNI dan 120.624 personel dari instansi terkait termasuk Pam Swakarsa (Linmas).
“Personel pengamanan gabungan dari TNI Polri dan Satpol PP. Tapi itu sangat dinamis manakala ada kerawanan yang membutuhkan perhatian khusus itu akan dilakukan penebalan khusus,” tandasnya. (Mukrim).