Pikat Perhatian Masyarakat Pemilih, Petugas KPPS Berpakaian Adat Suku Madura di Sampang

Spread the love

salsabilafm.com – Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 10, Desa Gulbung, Kecamatan Pengarengan, Kabupaten Sampang, Jawa Timur, memilih untuk mengenakan baju adat suku Madura. 

“Kami sengaja gunakan pakaian adat Madura ini untuk menarik antusiasme warga untuk datang mencoblos,” kata ketua Moh Fahmi, Ketua KPPS 10 Desa Gulbung, Rabu (14/2/2024).

Pikat Perhatian Masyarakat Pemilih, Petugas KPPS Berpakaian Adat Suku Madura di Sampang
Ada yang Unik di TPS 10, Desa Gulbung, Pengarengan, Sampang. Para anggota KPPS berpakaian Adat khas Madura untuk menarik Pemilih agar Nyoblos.

Baju tersebut, didanai sendiri oleh petugas KPPS dengan cara patungan. “Kami swadaya baju ini, ada yang beli ada juga yang sewa, jadi memang inisiatif kami untuk menarik warga,” tambahnya.

Seorang warga setempat, Aida mengapresiasi terobosan yang dilakukan petugas KPPS .“Bagus saya kira, karena selain untuk menarik antusiasme warga, pesan yang ingin disampaikan adalah kekayaan budaya kita,” katanya.

Sementara, Ketau KPU Sampang mengatakan, sejauh ini tingkat partisipasi masyarakat di beberapa TPS yang dikunjungi sudah di atas 60 persen.

“Tingkat partisipasi masyarakat cukup tinggi, saya optimistis tingkat partisipasi masyarakat untuk menyalurkan hak pilihnya akan di atas 70 persen,” kata dia.

Terkait tingkat kerawanan, menurut Addy, dari hasil pantauan di lapangan sejauh ini pelaksanaan pemungutan suara berjalan kondusif.

“Alhamdulillah sejauh ini kondusif, kami terus berkoordinasi dengan pihak terkait, agar pelaksanaan Pilkada berjalan tertib dan aman,” tutupnya. (Mukrim)


Spread the love

Related Articles

Latest Articles