salsabilafm.com– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep bakal membuka seleksi Aparatur Sipil Negara (ASN). Jumlah kuota yang disediakan mencapai 420 orang, terdiri dari 46 formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan 374 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Sekkab Sumenep Edy Rasiyadi mengungkapkan, seleksi berdasarkan surat dari Menteri PAN-RB terkait kebutuhan ASN di lingkungan Pemkab Sumenep. Kuota CPNS terdiri atas 21 tenaga kesehatan dan 25 tenaga teknis.
Tenaga kesehatan itu terdiri atas dokter spesialis dan apoteker. Sedangkan tenaga teknis bisa menyangkut akuntan, auditor, tenaga komputer, dan sebagainya.
“Yang pasti untuk kebutuhan dokter spesialis itu akan kami upayakan diambil dari yang CPNS,” ucap Edy.
Mantan kepala dinas PU bina marga itu menambahkan, 203 PPPK untuk kebutuhan guru. Misalnya guru agama, guru kelas, guru olahraga, guru kesenian, guru TK, guru TIK, dan sebagainya. Kemudian, 46 untuk formasi kesehatan.
”Sedangkan untuk yang tenaga teknis ada 125 formasi,” ungkapnya.
Kuota yang disetujui Menteri PAN-RB sesuai dengan usulan pemkab. Pihaknya juga sudah melakukan rapat internal mengenai lokasi penempatan mereka. ”Tahap seleksinya mungkin nanti akan dimulai Juni atau Juli,” jelasnya.
Edy mengakui jumlah formasi memang lebih banyak PPPK dibandingkan dengan CPNS. Hal itu karena kebutuhan dan tenaga kontrak di Sumenep masih banyak.
”Intinya PPPK yang kontrak harus segera habis,” imbuhnya