salsabilafm.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sampang akan menggelar simulasi Pemungutan dan Penghitungan (Pungut Pitung) surat suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 se riil mungkin.
“Untuk simulasi pemungutan dan penghitungan suara ini memang merupakan arahan dari KPU RI. Itu akan sama persis seperti pelaksanaan pemungutan suara di hari H,” ucap Fadli, Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Sampang, Sabtu (9/11/2024).
Fadli menjelaskan, lokasi yang dijadikan Tempat Pemungutan Suara (TPS) nantinya mulai dibuka pukul 07.00 WIB hingga pukul 13.00 WIB. Setelah itu, dilanjutkan dengan penghitungan suara.
“Di dalam simulasi itu kita menggambarkan secara riil ada tenda, TPS dengan ukuran 10 kali 8. Kita juga akan melakukan penyebaran C pemberitahuan. Anggap nanti kita ambil satu TPS,” katanya.
“Kami juga akan menghadirkan PPK dalam simulasi tersebut sebagian untuk berperan sebagai KPPS. Pesertanya nanti dari masyarakat di tempat dimana dijadikan simulasi,” imbuhnya.
Menurutnya, dari simulasi tersebut, KPU Sampang nantinya bisa memperkirakan waktu yang dibutuhkan petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) untuk menghitung suara dan hal-hal teknis semisal sarana untuk penyandang disabilitas.
“Termasuk dengan proses ‘handling’ dari kotak suara dan logistik pemilu. Saat Pemilu 2024 hujan, bagaimana nanti ketika, misalnya, ada kondisi-kondisi seperti itu, bagaimana ‘handling’ kotak suaranya,” katanya.
Dia mengaku, belum melaksanakan simulasi di tingkat kabupaten Sampang karena masih menunggu simulasi tingkat Jawa Timur yang akan dilakukan pada besok, Minggu (10/11/2024).
“Karena simulasi itu harus sesuai tingkatan, tingkat KPU RI tingkat KPU Provinsi baru tingkat kabupaten,” ungkapnya.
Dalam pelaksanaan simulasi, lanjut Fadli, pihaknya tidak menggunakan surat suara yang sudah dilipat di gedung logistik KPU Sampang. “Kami akan menggunakan surat suara bergambar buah buahan dalam simulasi itu,” lanjutnya.
“Kami harap dalam pelaksanaan Pilkada 2024 ini baik pilbup atau pilgub ini berjalan lancar. Kami harap partisipasi masyarakat,” pungkasnya. (Mukrim)
