salsabilafm.com– Memasuki musim tanam, Pemerintah Kabupaten Bangkalan memastikan stok pupuk bersubsidi aman. Hal itu diungkapkan oleh Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan (Dispertahorbun) Bangkalan, Puguh Santoso, Selasa (15/11/2023).
Ia menjelaskan, selama ini memang banyak masyarakat petani mengeluhkan mereka sulit untuk membeli pupuk bersubsidi di sejumlah kios di Kabupaten Bangkalan. Untuk itu pihaknya langsung melakukan pengecekan ke sejumlah distributor dan kios pupuk.
“Hasilnya, persediaan masih banyak dan dipastikan cukup untuk memenuhi kebutuhan musim tanam kali ini. karena hingga saat ini jumlah kuota pupuk subsidi tahun anggaran 2023 untuk Bangkalan masih sangat mencukupi, yakni pupuk urea sekitar 11 ribu ton dan NPK sekitar 8 ribu ton,” ungkapnya.
Penebusan pupuk bersubsidi oleh petani seharusnya setiap bulan. Sedangkan yang terjadi selama ini, setiap musim tanam. Perlu diketahui bahwa harga pupuk bersubsidi di kios sesuai harga eceran tertinggi (HET) yakni pupuk urea Rp. 112.500 per sak dan NPK Rp 115.000 per sak
“Jadi, kuota pupuk subsidi kita masih melimpah, ayo petani-petani berkoordinasi dengan kelompok dan kepala desanya, agar melakukan penebusan secara berkelompok. Kami tidak khawatir terjadi kelangkaan, malah yang kami khawatirkan tidak ditebus semua karena akan berdampak pada kuota tahun berikutnya,” tutupnya. (Mukrim)
