salsabilafm.com – Sebuah gedung tiga lantai di bagian belakang Pondok Pesantren Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo, roboh pada Senin (29/9/2025) sore, bertepatan dengan waktu salat Asar.
Munir, Ketua RT 7 RW 3 Desa Buduran, mengatakan kepada awak media bahwa ia mendapat informasi terdapat aktivitas pengecoran di gedung bagian belakang pondok sebelum peristiwa terjadi.
Dilansir dari SuaraSurabaya, sedikitnya 19 ambulans telah disiagakan untuk mengevakuasi korban. Namun hingga berita ini diturunkan, jumlah pasti korban luka maupun korban jiwa belum dapat dipastikan.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Jawa Timur, Gatot Subroto, membenarkan adanya insiden ini. Dia menyebut saat ini tengah menuju lokasi bersama Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak serta Kepala Dinas PU Cipta Karya.
Pihak berwenang masih melakukan proses evakuasi dan pendataan terkait peristiwa robohnya gedung pondok pesantren tersebut. (*)