Dua Traffic Light Dibiarkan Mati, Dishub Sampang Terkendala Anggaran

Spread the love

salsabilafm.com– Dua titik traffic light di Kabupaten Sampang dibiarkan mati. Dinas Perhubungan (Dishub) Sampang beralasan tidak punya anggaran untuk melakukan perbaikan. Akibatnya, aktivitas lalu lintas terganggu dan mengancam keselamatan pengendara.

Dua titik traffic light itu berada di persimpangan Krestal yang menghubungkan Jalan Raya Krestal dangan Jalan Raya Krampon dan simpang tiga Kaseran yang menghubungkan Jalan Jaksa Agung Suprapto dengan Jalan Halim Perdanakusuma.

Kasi Lalu Lintas Jalan Dishub Sampang Khotibul Umam membenarkan jika sebagian traffic light mati. Untuk persimpangan Krestal yang berlokasi di Kecamatan Torjun, traffic light tidak menyala karena rusak. Kerusakannya disebabkan kegiatan pelebaran jalan.

Sejauh ini pihaknya membiarkan traffic light mati karena belum menyediakan anggaran perbaikan. Pihaknya menilai, persimpangan tersebut membutuhkan traffic light untuk mencegah kecelakaan karena lalu lintas cukup padat. Apalagi kendaraan melintas dengan kecepatan relatif tinggi.

”Belum bisa kami perbaiki karena anggarannya belum disiapkan. Untuk anggaran perbaikan traffic light di Kecamatan Torjun akan diusulkan pada perubahan anggaran keuangan (PAK),” tuturnya, Kamis (7/3/2024).

Umam mengungkapkan, traffic light di persimpangan Kaseran kondisinya baik-baik saja. Pihaknya sengaja mematikan sementara karena kondisi lalu lintas kondusif. Persimpangan jalan tersebut tidak termasuk kawasan rawan kecelakaan.

Dia mengaku menerima masukan dari masyarakat. Jika traffic light diaktifkan kerap menimbulkan antrean panjang kendaraan.

”Selama aktivitas kendaraan terlihat kondusif, maka traffic light di persimpangan Kaseran itu kami tidak nyalakan dulu,” Pungkasnya. (Mk)


Spread the love

Related Articles

Latest Articles