salsabilafm.com– Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sampang sedang mengkaji santernya kabar oknum kepala sekolah (kepsek) yang diduga terjerat kasus pelecehan guru dan wali murid di salah satu Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Omben Sampang.
Sebelumnya, perbuatan tak bermoral tersebut, telah dilaporkan ke polisi oleh sejumlah guru dan warga karena diduga melakukan pelecehan verbal dan fisik pada Rabu (6/12/2023) lalu.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang, Edi Subinto mengatakan, pihaknya sedang mengkaji kasus yang tengah viral itu. Saat ini pihaknya sedang mengumpulkan informasi terhadap sejumlah pihak di sekolah dan sekitarnya.Â
“Kami baru tahu ada informasi yang mengarah pada pelecehan seksual di SDN 2 Madulang. Setelah kami mendengar itu kami melakukan langkah konfirmasi ke sekolah itu,” katanya, Minggu (10/12/2023).
Berkaitan dengan hukum, pihaknya memasrahkan prosesnya kepada pihak kepolisian. Disdik tidak mau mencampuri proses hukum yang sedang berjalan dan berharap proses hukum bisa dijalankan sesuai aturan yang berlaku.
“Kami tetap menghormati proses hukum yang sedang berjalan, kami hanya melakukan proses sebagai ASN-nya saja,” jelasnya.
Pihaknya juga melakukan upaya pemanggilan terhadap korban, guru dan kepala sekolah. Dinas Pendidikan belum bisa menyimpulkan apa-apa tentang informasi tersebut, pihaknya masih mengkaji sejumlah keterangan yang sudah diterima.
“Kami panggil guru-guru yang ada di sana dan kepala sekolah SD Madulang 2, Hasilnya sekarang masih dalam proses kajian. Terutama mengenai sanksi apa yang akan diberikan,” ujarnya. (Mukrim)
