salsabilafm.com – Computerized Tomography Scan (CT Scan) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Mohammad Zyn (RSMZ) Sampang rusak berat. Akibatnya, pasien dialihkan sementara ke rumah sakit terdekat secara parsial.
Humas RSUD dr Mohammad Zyn, Moh Amin mengatakan, setiap terjadi kerusakan sarana peralatan penunjang kesehatan yang mahal itu pihaknya langsung mengontak service centre-nya. Kerusakan alat miliaran rupiah tersebut, kata dia, sudah terjadi dua bulan yang lalu.
“Perbaikan tahap satu sudah dilakukan, sekarang tinggal tahap dua. Perbaikannya memang memerlukan proses yang lama karena harus inden dari luar negeri, yaitu, spare part harus didatangkan dari Jepang,” katanya, Senin (16/12/2024).
Dia mengungkapkan, estimasi anggaran biaya untuk perbaikan alat tersebut memerlukan Rp 1,2 miliar. Perbaikannya diperkirakan selesai di akhir bulan Desember ini.
“Untuk biaya masih belum pasti tapi estimasinya segitu besarnya, dan untuk waktu penyelesaiannya paling akhir itu awal tahun 2025,” ungkap Amin.
Dia menambahkan, pasien yang dirawat dan memerlukan CT Scan akan dirujuk ke rumah sakit terdekat secara parsial. Biaya mengantar hingga kembali lagi ditanggung oleh pihak RSUD dr Mohammad Zyn.
“Dan itu atas akses DPJP, bukan permintaan keluarga pasien. Sama halnya alat rumah sakit lain rusak dirujuk kerumah sakit ini,” imbuhnya.
Dijelaskan, titik kerusakan alat miliaran tersebut sudah ditemukan. Yaitu, ada dua modem yang rusak, satu modem sudah diperbaiki. Sementara satu modem lainnya masih proses pengiriman diperkirakan akhir bulan Desember 2024 selesai.
“Kemarin sempat nyoba modem punya rumah sakit di Sidoarjo dan menyala normal. Tapi kan nggak boleh minjem harus beli, doanya semoga cepat selesai,” pungkaasnya. (Mukrim)