salsabilafm.com– Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sampang meminta masyrakat mewaspadai bencana banjir yang berpotensi terjadi di musim penghujan.
“Saat musim penghujan, ada tiga bencana yang rawan terjadi di Sampang, yaitu banjir, longsor, dan angin puting beliung,’ ungkap Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Sampang, Candra Romadhani Amin, Selasa (9/1/2024).
Candra mengatakan, terdapat enam wilayah yang masuk pemetaan daerah rawan banjir. Yakni di Kecamatan Sampang, Pangarengan, Camplong, Robatal, Karang Penang, dan Ketapang.Â
“Setiap musim hujan masyarakat Sampang dihantui bencana banjir. Sejauh ini kondisi paling parah terjadi di wilayah perkotaan. Utamanya di Kelurahan Dalpenang dan Rongtengah, hampir menjadi langganan banjir setiap tahun,” katanya.
Ia menjelaskan, sejak sebulan lalu, sejumlah daerah di Sampang sudah diguyur hujan. Berdasarkan informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) puncak intensitas hujan akan terjadi pada Januari hingga Februari.
Karena itu, BPBD meminta masyarakat Sampang meningkatkan kewaspadaan dalam menghadapi bencana tahunan tersebut. Di samping itu, pihaknya akan mengecek secara berkala lokasi-lokasi yang masuk rawan bencana.
“Dari pemetaan, enam daerah itu. Kami minta masyarakat untuk tetap waspada selama puncak musim hujan,” ujarnya.
Pihaknya akan menyiapkan langkah antisipatif menghadapi bencana banjir. Ia berencana akan mengumpulkan seluruh relawan kebencanaan agar lebih siap menghadapi bencana. Mereka akan ditempatkan di beberapa pos yang sudah disediakan.
“Beberapa alat penunjang bencana seperti perahu dan sebagainya juga akan kami persiapkan lebih dulu,” pungkasnya. (Mukrim)
