salsabilafm.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sampang mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan menghadapi musim kemarau panjang yang diprediksi berlangsung hingga awal 2026.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Sampang, Fajar Arif Taufikurrahman mengatakan, cuaca panas disertai angin kencang berisiko memicu kebakaran maupun kekeringan. Untuk itu, pihaknya bersama Organisasi Perangkat
Daerah (OPD) Sampang akan memperketat pengawasan di lapangan.
“Kami ingin memastikan ancaman kebakaran, baik lahan maupun permukiman bisa dicegah sejak dini,” katanya, Jum’at (26/9/2025).
Menurutnya, salah satu perhatian utama adalah pengelolaan sampah dan aktivitas pembakaran terbuka yang berpotensi memicu api.
“Kami minta warga lebih disiplin menerapkan langkah pencegahan demi keamanan bersama,” ungkapnya.
Selain kebakaran, ancaman lain yang mengintai adalah krisis air bersih. Untuk itu, BPBD Sampang menyiapkan armada pengangkut air bersih yang akan disalurkan ke desa-desa prioritas sebagai bentuk mitigasi yang akan lakukan pada Oktober mendatang.
“Kolaborasi masyarakat dan pemerintah sangat penting agar lingkungan tetap terjaga dan risiko bencana selama musim kemarau dapat ditekan seminimal mungkin,” pungkasnya. (Mukrim)