salsabilafm.com – Banjir rob melanda beberapa wilayah di Kabupaten Sampang, Jawa Timur, pada Rabu (28/5/2025) pagi. Bencana yang disebabkan oleh air laut pasang ini menyebabkan genangan air di beberapa jalan dan permukiman warga
Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Sampang Candra Romadhani Amin mengatakan, banjir ini disebabkan oleh pasang maksimum air laut yang menggenangi daratan.
“Hal ini dapat mengganggu transportasi, aktifitas petani garam dan perikanan darat, serta kegiatan bongkar muat di pelabuhan,” katanya.
Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Sampang, Muhammad Hosin menambahkan, banjir rob telah merendam 75 rumah di tiga lokasi, yaitu Jl. Diponegoro VII, Jl. Diponegoro I, dan Jl. Banyu Asri. Ketinggian air di ketiga lokasi tersebut bervariasi, mulai dari 15 cm hingga 20 cm.
BPBD Sampang bersama Agisena dan warga sekitar melakukan asesmen dan dokumentasi untuk mengetahui dampak banjir rob. Selain itu, pihaknya mengaku telah mendistribusikan bantuan logistik kepada warga terdampak, berupa biskuit dan tambahan gizi.
“Banyak yang terlibat dalam penanganan banjir rob ini antara lain BPBD Sampang, Agisena BPBD Jatim, Kelurahan Banyuanyar, dan warga sekitar. Kami bekerja sama untuk membantu warga yang terdampak banjir rob,” katanya.
Kondisi banjir rob saat ini terpantau berangsur-angsur surut, dan cuaca di sekitar lokasi banjir terpantau cerah berawan. BPBD Sampang terus memantau situasi dan siap untuk memberikan bantuan lebih lanjut jika diperlukan.
“Warga yang terdampak banjir rob dapat menghubungi Emergency Call BPBD Sampang di nomor 081703224440 untuk mendapatkan bantuan dan informasi lebih lanjut,” pungkasnya. (Mukrim)
