Dinkes Sampang Targetkan 9.000 Bayi Jalani Skrining Hipotiroid Kongenital

Spread the love

salsabilafm.com – Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana (Dinkes KB) Sampang menargetkan sebanyak 9.000 bayi menjalani pemeriksaan Screening Hipotiroid Kongenital (SHK) sepanjang tahun 2025. Program ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk mencegah gangguan tumbuh kembang serta keterlambatan mental sejak dini.

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Dinkes KB Sampang Agus Mulyadi mengatakan, pihaknya setiap hari mengumpulkan kertas saring hasil pemeriksaan dari para bidan, baik yang berasal dari rumah sakit maupun klinik. Seluruh sampel itu kemudian dikirim ke RSUD dr. Soetomo Surabaya untuk dilakukan pemeriksaan laboratorium.

“Target kami tahun ini 9 ribu bayi bisa menjalani pemeriksaan SHK. Namun hingga saat ini yang terdata baru sekitar 6 ribu bayi,” katanya, Jum’at (7/11/2025).

Agus menjelaskan, terdapat enam jenis pemeriksaan yang dilakukan terhadap bayi baru lahir. Namun, hanya tiga pemeriksaan yang dilakukan melalui laboratorium, termasuk SHK.

“Kami yakin target SHK terhadap bayi bisa tercapai, meskipun tidak semua anggaran terserap,” tambahnya.

Dia juga menyampaikan, biaya pemeriksaan SHK per bayi sekitar Rp60 ribu, yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) nonfisik. Total anggaran program mencapai Rp1,43 miliar, namun hingga awal November hanya terserap sekitar Rp132 juta.

“Diprediksi dana yang tidak terserap bisa mencapai Rp1 miliar hingga akhir tahun 2025,” pungkasnya. (Mukrim)


Spread the love

Related Articles

Latest Articles