salsabilafm.com – Bupati Bangkalan, Lukman Hakim, menyerahkan secara simbolis bantuan sosial Program Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem Tahun 2025 kepada masyarakat kurang mampu di Kecamatan Geger, Selasa (23/9/2025).
Lukman menjelaskan, bantuan yang ditujukan untuk pengentasan kemiskinan ekstrem tersebut berasal dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Untuk Kabupaten Bangkalan, bantuan senilai Rp1,5 juta akan disalurkan kepada 575 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di enam kecamatan, yakni Kecamatan Geger, Kokop, Arosbaya, Klampis, Blega, dan Burneh.
“Bantuan ini ditujukan untuk pemberdayaan masyarakat sebagai modal usaha. Kami berharap masyarakat penerima bisa lebih produktif sehingga dapat meningkatkan kondisi ekonomi dan kesejahteraannya,” ujar Lukman.
Dia menjelaskan, tingkat kemiskinan di Kabupaten Bangkalan pada 2018 mencapai 18,66 persen. Angka tersebut tergolong tinggi di Jawa Timur sehingga menjadi tugas bagi pemerintah daerah untuk menurunkannya.
Lukman menambahkan, berkat berbagai upaya yang dilakukan, pada 2025 angka kemiskinan ekstrem di Bangkalan berhasil turun sebesar 0,41 persen. “Kami akan terus berupaya menurunkan angka kemiskinan ekstrem di Bangkalan,” tegasnya.
Selain bantuan sosial stimulan, salah satu upaya Pemkab Bangkalan ke depan adalah melaksanakan program bantuan sosial produktif bagi masyarakat tidak mampu sebagai langkah pemberdayaan ekonomi. “Dengan langkah ini kami berharap masyarakat dapat mandiri secara ekonomi dan meningkatkan kesejahteraannya,” pungkasnya. (*)