salsabilafm.com – Sebuah video memperlihatkan porsi Makan Bergizi Gratis (MBG) di Desa Taddan, Kecamatan Camplong, Sampang, viral di media sosial. Dalam video berdurasi 16 detik itu terdengar keluhan soal porsi makanan yang hanya berisi dua butir telur puyuh, satu tahu, satu nugget kecil, dan satu buah jeruk.
“Reyah reh MBG. Tahu telur puyuh ben jeruk rok kerok (Ini nih, MBG. Isinya hanya tahu, telur puyuh dan jeruk yang sudah tidak segar),” keluh salah seorang warga dalam video tersebut.
Menanggapi hal itu, Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Dapur MBG Taddan, Ramdan menegaskan bahwa pihaknya telah menyalurkan porsi MBG sesuai dengan kebutuhan gizi.
“Sudah sesuai dengan kebutuhan gizi, sesuai dengan prosedur yang berlaku,” ucapnya saat dihubungi salsabilafm.com, Jum’at (12/9/2025).
Ramdan juga membantah isi video yang beredar. Menurut dia, porsi lauk yang diberikan seharusnya lebih banyak daripada yang terlihat di video.
“Seharusnya ada beberapa nugget dan empat butir telur puyuh, karena kami telah memastikan penyalurannya,” jelasnya.
Pihaknya bahkan menduga ada unsur kesengajaan dalam video tersebut. “Ada kejanggalan dalam videonya. Terlihat tangan pelaku memegang beberapa telur dan nugget seakan disembunyikan. Ini seperti sengaja menuduh kami,” tambahnya.
Terpisah, Sekretaris Satgas MBG Kabupaten Sampang, Sudarmanta, mengatakan, setiap dapur MBG yang beroperasi telah dilengkapi ahli gizi.
“Kan sudah ada ahli gizinya, jadi seharusnya sudah tahu prosedur pemenuhan gizi sesuai porsi,” ucapnya.
Sudarmanta menambahkan, pihaknya belum menerima laporan resmi terkait viralnya video tersebut.
“Sampai saat ini belum ada laporan resmi, tapi kami akan berkoordinasi dan lebih memantau lagi,” pungkasnya. (Syad)