Salsabilafm.com – Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus melalui Sales Area Ponorogo menjalin kerja sama dengan Pondok Pesantren Darussalam Gontor dalam program penggunaan LPG tepat sasaran, sabtu (12/07/25).
Kerja sama ini diwujudkan melalui penetrasi LPG non-subsidi Bright Gas yang kini digunakan di seluruh lini usaha pesantren, mulai dari laundry, rumah sakit, pabrik roti, minuman, hingga dapur umum. Pesantren juga telah memiliki outlet LPG non-subsidi sendiri sehingga distribusi lebih mudah tanpa biaya tambahan.
Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Ahad Rahedi, mengatakan keberadaan outlet ini tidak hanya membantu pesantren, tetapi juga memberi kesempatan untuk melayani masyarakat sekitar. Program ini telah berjalan sejak tahun lalu dan terus memberikan dampak positif.
“Dengan adanya keberadaan outlet, pesantren tidak hanya menggunakan LPG untuk aktivitas usaha pesantren tetapi juga menguntungkan dengan kesempatan melakukan penjualan LPG ke masyarakat sekitar. Pada awal inisiasi program, Pertamina telah memberikan sosialisasi kepada pesantren terkait penggunaan dan peruntukan LPG subsidi dan non subsidi sehingga membuka wawasan lebih kepada pesantren yang kemudian melahirkan komitmen pesantren menggunakan LPG non subsidi, dalam hal ini Bright Gas,” ujar Ahad.
Pengurus Pondok Gontor, Dani Zakaria, menyampaikan apresiasi atas program ini yang mempermudah pengadaan LPG sekaligus meningkatkan kesadaran terkait peruntukan LPG subsidi dan non-subsidi.
“Sejak berjalannya program ini, kami sangat terbantu dalam pengadaan LPG dan pada akhirnya juga membuka wawasan kami terkait peruntukan LPG kepada yang berhak. Saat ini seluruh lini usaha pesantren sudah menggunakan LPG non subsidi, mulai dari ukuran 5,5 kg, 12 hingga 50 kg. Di sisi lain, alhamdulillah kami juga bisa membantu masyarakat untuk perolehan LPG melalui outlet kami yang tersedia di pesantren. Semoga kedepannya program kerjasama ini semakin berkembang baik untuk pesantren maupun Pertamina,” ujar Dani Zakaria, pengurus Pondok Pesantren Darussalam Gontor.
Saat ini, inisiasi serupa juga mulai direplikasi di Pondok Pesantren Lirboyo dan ke depan akan diperluas. Pertamina mengajak masyarakat menggunakan LPG sesuai peruntukan agar distribusi subsidi lebih tepat sasaran.