salsabilafm.com – Dinas Perikanan (Diskan) Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, menyatakan program Makan Bergizi Gratis (MBG) dianggarkan dengan harga lebih murah ketimbang program Pemberian Makan Tambahan Anak Sekolah (PMTAS).
Kepala Bidang (Kabid) Pengolahan dan Pemasaran Produk Hasil Perikanan Diskan Sampang Halifatul Ummah mengaku belum banyak mengetahui masalah permintaan Badan Anggaran (Banggar) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sampang. Banggar, kata dia, meminta instansinya untuk menyiapkan produk-produk terbaik untuk mendukung program Presiden Republik Indonesia (RI) terkait Makan Bergizi Gratis.
“Kalau masalah ini urusannya pak Kadis. Ke pak kadis saja,” katanya, Selasa (10/12/2024).
Dia mengungkapkan, sepengetahuan dirinya dalam program makan gratis itu tidak ada menu makan dengan ikan, dan dinas yang membidangi bukan instanstansinya. “Itu wilayahnya Dinas pendidikan. Sebenarnya itu ada dari dulu, kalau zaman Pak Jokowi itu namanya PMTAS kalau sekarang MBG,” ungkapnya.
Dia menjelaskan, anggaran setiap porsi dari MBG lebih murah dari anggaran PMTAS di zaman Presiden RI sebelumnya. “Pada jaman PMTAS sebesar Rp 15.000 dan di jaman MBG ini hanya sebesar Rp 10.000,” pungkasnya.
Sebelumnya, Banggar DPRD Sampang meminta Dinas Perikanan (Diskan) dan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Disperta-KP) setempat untuk menyiapkan produk-produk unggulannya. Tujuannya untuk mendukung program pemerintah pusat terkait MBG.
Anggota Banggar DPRD Sampang, Shohebus Sulton mengatakan, pihaknya menilai dukungan terhadap pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) bidang perikanan dan pertanian perlu ditingkatkan dengan membuat terobosan inovasi program kegiatan yang tidak hanya berupa pelatihan pengolahan ikan dan hasil tani tetapi juga penyediaan alat dan bahan yang lebih modern dalam mendukung program pemerintah pusat.
“Untuk mensuport peningkatan produksi sehingga Pemerintah Daerah Kabupaten Sampang bisa mengambil peranan dalam program makan bergizi gratis tersebut,” katanya.
Politisi Partai Gerindra itu mengungkapkan, dalam rangka mempersiapkan alokasi anggaran sebagai bentuk dukungan program makan bergizi gratis yang merupakan program unggulan dari Presiden Prabowo, pihaknya memerintahkan kepada Diskan dan Disperta-KP Sampang untuk mempersiapkan produk-produk unggulan perikanan dan pertanian yang tinggi gizi.
“Sehingga adanya program pemerintah pusat tersebut juga berimbas positif bagi pemerintah daerah,” pungkasnya. (Mukrim)