salsabilafm.com – Pasangan Calon (Paslon) Slamet Junaidi – Ahmad Mahfud (Jimad Sakteh) membeberkan keberhasilannya di semua sektor. Hal itu disampaikan pada debat publik ke dua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sampang yang digelar di studio JTV Surabaya, Selasa (12/11/2024) malam.
Tema debat kedua yang diselenggarakan KPU Sampang adalah ‘Meningkatkan Layanan Publik yang Inovatif Inklusif dan Berkeadilan dalam Upaya Menyelesaikan Persoalan Daerah’.
Cabup 02, Slamet Junaidi mengatakan, ada lima program yang telah berhasil dilakukan terkait pelayanan publik. Pertama adalah pelayanan sektor pendidikan dan pesantren dengan memberikan beasiswa melalui yayasan beasiswa Sampang yang bersumber dari APBD dan dana CSR, pengangkatan guru honorer menjadi P3K.
“Memberikan bantuan bos Madin untuk 1500 ustadz-ustadzah dan memberikan insentif kepada 6000 guru ngaji,” katanya.
Kedua, lanjut Slamet Junaidi, di sektor kesehatan yaitu dengan memberikan layanan kesehatan gratis plus, melengkapi alat kesehatan rumah sakit dan Puskesmas.
“22 Puskesmas menjadi BLUD dan terakhir rencana relokasi,” lanjutnya.
Terus untuk ke tiga adalah pelayanan sektor reformasi birokrasi dan inovasi daerah. Pihaknya mengaku sudah mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPKP-RI 5 kali berturut-turut.
“Terus untuk penempatan jabatan harus sesuai keilmuan dan keahlian tampa mahar dan jual beli jabatan, haram bagi kami melakukan hal itu,” ucapnya.
Ke empat adalah sektor pelayanan publik dengan mempermudah perizinan, pendampingan pelaku usaha melalui pelayanan terpadu satu pintu, mengintegrasikan layanan publik melalui mal pelayanan publik yang terdiri dari tiga segmentasi dan 41 jenis pelayanan
“Kami juga akan membuka pelayanan paspor mall pelayanan setiap hari Selasa dan hari Kamis,” ungkapnya.
Sedangkan yang kelima adalah sektor pembangunan infrastruktur. Hal itu dibuktikan dengan adanya, JLS, SSC, dan pembebasan lahan seluas 12 hektar.
“Pembebasan lahan itu dilakukan untuk pembangunan stadion lapangan sepak bola berstandar nasional, lintasan kerapan sapi dan pembanguan sirkuit sepeda motor,” ujarnya.
“Keberhasilan yang kita raih pada periode pertama bukanlah hasil dari kerja individu melainkan kerjasama seluruh elemen masyarakat mulai dari kepala desa serta jajaran pemerintah kabupaten Sampang yang telah bekerja keras bekerja cerdas dan bekerja ikhlas,” pungkasnya. (Mukrim)