Tutup Tahun 2023, Delapan Desa di Sampang Berstatus Mandiri

salsabilafm.com- Menutup tahun 2023, jumlah desa mandiri mengalami peningkatan di Kabupaten Sampang. Total delapan desa berstatus mandiri.

“Meningkat dibanding tahun sebelumnya, tahun 2022 hanya 2 desa yang berstatus Mandiri,” kata Kepala Bidang Penataan, Kerjasama Desa, Pemberdayaan Usaha Ekonomi Dan TTG DPMD Sampang, Moh. Rasul, Senin (8/1/2024).

Menurut Rasul, sejumlah desa menyandang status mandiri tersebut tersebar di beberapa kecamatan di Sampang. Diantaranya, Kecamatan Banyuates, meliputi Desa Banyuates dan Desa Jatra Timur.

“Kecamatan Pangarengan, Desa Pangarengan dan Desa Ragung. Kemudian Desa Jelgung Kecamatan Robatal, Desa Kotah Kecamatan Jrengik, Desa Labuhan Kecamatan Sreseh, serta Desa Ketapang Daya, Kecamatan Ketapang,” paparnya 

Penilaian status desa ditentukan langsung oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemen Desa PDTT). Adapun Indikatornya, indeks ekonomi, sosial, dan lingkungan.

“Begitupun fasilitas-fasilitas umum yang memadai Termasuk IDM yakni Indeks Desa Membangun,” imbuhnya.

Berdasarkan data di DPMD Sampang, dari 180 desa di Sampang per akhir tahun 2023, status desa berkembang sebanyak 119, status desa maju sebanyak 53, dan status desa mandiri sebanyak 8 desa.

Dengan begitu, saat ini Sampang sudah bebas dari status desa tertinggal, mengingat semua desa sudah naik status, Yakni, sebagian Berkembang dan Maju. 

“Untuk desa yang mendapatkan reward BKK Provinsi adalah desa yang berstatus mandiri. Pencairan Dana Desa lebih cepat hanya dua kali tahap,” Tutupnya. (Mukrim)