salsabilafm.com – Selama periode Januari hingga Oktober 2024, Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana (Dinkes – KB) Sampang mencatat 164 orang menderita kusta. Hal itu diungkap oleh Kepala Bidang (Kabid) P2P Dinkes KB Sampang Samsul Hidayat.
“Jumlah tersebut menurun dibandingkan dengan penderita kusta pada 2023 lalu. Penderita tercatat dari berbagai kalangan usia,” katanya, Rabu (30/10/2024).
Dia menyebutkan, selama 2023, penderita kusta yang tercatat di lembaganya mencapai 233 kasus. Sementara selama Januari–Oktober, warga yang tercatat mengidap kusta sebanyak 164 penderita.
“Artinya, sudah berkurang sebanyak 69 kasus,” tambahnya.
Dia menjelaskan, kasus penyakit kusta di Kabupaten Sampang hingga kini masih mencapai ratusan kasus. Namun meski begitu, Samsul menyatakan pihaknya terus mengupayakan agar penderita penyakit itu terus berkurang.
“Kami terus upayakan di masing-masing fasyankes agar terus melakukan penyuluhan terkait pencegahan penyakit kusta,” jelasnya.
Samsul menuturkan, penyakit kusta dipicu mycobacterium leprae. Penyakit tersebut bisa dialami siapa saja dan tidak memandang usia.
“Baik anak-anak, orang dewasa, maupun orang tua,” paparnya.
Disampaikan, kusta termasuk penyakit menular. Namun demikian, proses penularannya membutuhkan waktu yang lama. Sehingga, masyarakat hendaknya tidak memperlakukan warga yang terkena penyakit tersebut berbeda.
“Proses penularannya lama, jadi jangan menjauhi warga yang terkena kusta itu,” harapnya. (Mukrim)