salsabilafm.com– Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bangkalan menyiapkan surat suara dilengkapi huruf braille bagi tuna netra. Bukan hanya itu, pada Pemilihan Umum 2024 mendatang para penyandang disabilitas juga dapat terlibat menjadi badan adhoc .
Divisi Perencanaan, Data dan Informasi KPU Bangkalan, M. Arief Bachtiar mengungkapkan, Baru kali pertama KPU memfasilitasi surat suara braille yang ditujukan untuk sahabat tuna netra agar bisa juga berpartisipasi dan terlibat dalam Pemilu 2024 nanti.Â
“Sesuai dengan jumlah daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 337 surat suara braille sudah dipersiapkan untuk mempermudah kaum tuna netra dalam memilih,” katanya.
Penyandang disabilitas juga diberikan kelonggaran untuk membawa pendamping, tapi pendamping cukup sampai di bilik suara, dan pemilih harus tetap mengedepankan asas luber jurdil.
Bukan hanya itu, kesempatan bagi penyandang disabilitas juga terbuka lebar untuk terlibat dalam badan adhoc, dengan catatan,
mampu menjalankan tugas dengan baik.
“Tidak ada kuota terkait badan adhoc atau petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) bagi penyandang disabilitas asalkan mampu baik secara fisik maupun pemikiran untuk mengemban tugas,” ujarnya.
Sementara Ketua Himpunan Disabilitas Madura (Pundi Madura), Abdul Azis mengatakan, pihaknya merasa mendapat perhatian, mengingat di tahun pemilu sebelumnya tidak ada fasilitas dan akses bagi para penyandang disabilitas untuk berpartisipasi dalam pemilu.
“Ini ide yang bagus baik terkait surat suara braile dan petugas kpps di mana kaum disabilitas bisa terlibat di dalamnya, apalagi ini kali pertama di Bangkalan,” pungkasnya. (Mukrim)