salsabilafm.com – Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Sampang menggelar resepsi puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 PGRI dan Hari Guru Nasional (HGN) tahun 2025, di Gedung PKPRI Trunojoyo, Jalan Rajawali, Sampang, Sabtu (25/11/2025). Acara dihadiri Bupati Sampang, jajaran pengurus PGRI, para juara lomba, serta 800 peserta dari seluruh cabang PGRI di 14 kecamatan.
Bupati Sampang, Slamet Junaidi menyampaikan apresiasi mendalam kepada para guru yang telah menjadi garda terdepan dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Sampang. Menurut dia, usia 80 tahun bagi PGRI merupakan usia matang yang sarat pengalaman.
Slamet Junaidi mengatakan, peran pendidikan sangat penting dan menjadi kunci memutus mata rantai kemiskinan di Sampang yang saat ini masih menghadapi tantangan indeks pembangunan manusia (IPM) yang rendah. Menurut dia, memajukan pendidikan tidak dapat dilakukan sendiri oleh pemerintah daerah tanpa kolaborasi para pendidik.
“Saya datang jam 4 pagi dari Jogja demi memenuhi janji dengan PGRI. Karena pendidikan adalah prioritas yang harus diperjuangkan,” ujarnya.
Bupati juga memastikan anggaran untuk sektor pendidikan, termasuk untuk guru ASN dan P3K, tetap menjadi perhatian utama meski terjadi pengurangan dana transfer dari pusat. Dia menyebut sempat mengalokasikan kembali anggaran dari sektor lain demi menjamin layanan dasar seperti kesehatan dan pendidikan tetap berjalan.
Di juga berterima kasih kepada seluruh guru dan berharap perjuangan para pendidik menjadi amal ibadah. Tak lupa dia meminta doa agar program besar pemerintah daerah, termasuk relokasi rumah sakit, berjalan lancar.
“Selamat HUT ke-80 PGRI dan Hari Guru Nasional 2025. Teruslah semangat mengajar. Semoga P3K ke depan dapat beralih menjadi ASN penuh,” pungkasnya. (Mukrim)
