salsabilafm.com – Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Kabupaten Sampang meminta Dinas Pendidikan (Disdik) untuk menganggarkan pelatihan mental bagi guru-guru di Kabupaten Sampang.
Hal ini disampaikan oleh Ketua Komisi IV DPRD Sampang, Mahfud, setelah kasus penganiayaan yang dilakukan oleh seorang guru PAUD di Sampang terhadap kurir ekspedisi.
Mahfud mengatakan, Kasus ini menjadi sorotan publik dan memicu perhatian banyak pihak untuk mengambil langkah-langkah preventif. Menurutnya, pembinaan mental guru sangat penting untuk mencegah kasus-kasus yang kurang etis, terutama yang dilakukan oleh pendidik.
“Maka dari itu perlu adanya pembinaan,” katanya, Sabtu (5/7/2025).
Mahfud mejelaskan, pembinaan mental ini diharapkan dapat membantu guru-guru untuk meningkatkan kualitas dan profesionalisme mereka dalam mengemban tugas sebagai pendidik.
Selain pembinaan mental, Mahfud juga meminta Dinas Pendidikan untuk membuat sistem penilaian kinerja setiap bulan hingga tahunan. Hal ini bertujuan untuk mengetahui performa tenaga pendidik di setiap lembaga pendidikan dan dapat membantu meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Sampang.
“Dan itu harus dianggarkan, karena itu kontrol. Kalau tidak mengikuti zaman dan situasi akan ketinggalan,” sarannya.
Dengan demikian, lanjutnya, Dinas Pendidikan dapat memantau dan meningkatkan kualitas guru-guru sejarah berkesinambungan. Pihaknya juga menekankan pentingnya evaluasi menyeluruh untuk mencegah kasus serupa terulang.
“Jadi dinas pendidikan harus melihat dan mendatangi. Karena kemungkinan tidaku hanya kasus ini, masih banyak tapi belum terekspos, harus ada evaluasi,” pungkasnya. (Mukrim)
